Breaking News

Berita Internasional

Setahun Menghilang dan Dicari, Wanita Ini Muncul Mendadak di SPBU dan Ucapkan Kalimat Mengejutkan

Tori Milsak, wanita berusia 35 tahun, menghilang bak ditelan bumi sejak 6 Juni 2024. Namun ia mendadak muncul di SPBU.

Penulis: Randy | Editor: Randy P.F Hutagaol
KATV.com
SETAHUN MENGHILANG: Potret poster orang hilang Tori Milsak yang menghilang pada 6 Juli 2024 di Hot Springs,Arkansas. Setelah lebih dari setahun ia muncul di sebuah SPBU dan menyatakan dirinya sebagai orang yang selama ini dicari. (KATV.com) 

TRIBUN-MEDAN.com - Tak ada yang bisa menyiapkan hati saat sosok terkasih lenyap bak ditelan bumi.

Itulah kepingan nestapa yang mengiris keluarga Tori Milsak selama lebih dari setahun. 

Harapan perlahan pudar, doa-doa mulai membisu.

Namun, takdir punya kejutan lain, ketika sepercik kabar tiba-tiba meledak dari sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), mengubah segalanya dalam sekejap mata.

Tori Milsak, wanita berusia 35 tahun, menghilang bak ditelan bumi sejak 6 Juni 2024 seperti Tribun Medan sadur dari Mirror.co.uk pada Selasa (8/7/2025).

Kabar terakhir menyebut ia pamit dari rumahnya di Hot Springs, Arkansas, lalu raib tanpa jejak.

Baca juga: TAMPANG 2 Pasutri Asal Medan yang Tembak Polisi setelah Kepergok Edarkan Narkoba, Ini Identitasnya

Polisi menduga, badai kesehatan mental, bahkan potensi PTSD dari trauma masa lalu, mungkin melatarbelakangi kepergiannya.

Berbulan-bulan, keluarga hidup dalam kegelapan.

Jason Hamel, sang kakak, menguak fakta pilu bahwa komunikasi dengan Tori memang mulai merenggang sejak 2023.

Ia mengenang percakapan terakhir yang sungguh menghantam jiwa.

Baca juga: Dituntut Hukuman Mati, Dosen Tiromsi Sitanggang Ucap Bahagia: Saya Dosen Ajarin Sarjana Benar

Kala itu, Jason tengah berjuang melepaskan salah satu saudaranya dari alat bantu hidup pasca-kecelakaan tragis.

Di tengah suasana muram itu, telepon berdering, menampilkan nama Tori.

"Dia terdengar kesal. Aku bilang aku tidak punya waktu untuk urus emosinya," ujar Jason, suaranya sarat kenangan. "

Dia hanya bilang, 'Maaf. Aku sayang kamu. Aku akan telepon minggu depan.'"

Namun, minggu itu tak pernah tiba.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved