Motif Selingkuh, Linda Tega Habisi Nyawa Suami dengan Cara yang Brutal, Begini Kronologinya

Pada Januari 2010, Linda diadili.

Putra-putranya memberikan kesaksian yang memberatkan, begitu pula seorang koleganya, Kate Fox, yang mengatakan Linda pernah membahas berbagai cara untuk menyingkirkan suaminya.

Meskipun pihak pembela mencoba menyangkal keandalan kesaksian Kate, juri memutuskan Stermer bersalah dan menjatuhkan hukuman seumur hidup tanpa pembebasan bersyarat.

Perjalanan kasus ini belum berakhir.

Linda sempat dibebaskan pada tahun 2020 setelah bandingnya dikabulkan, dengan alasan tidak mendapatkan pengadilan yang adil karena kurangnya ahli kebakaran dan kesaksian Kate Fox dianggap tidak dapat diandalkan.

Namun, pada Mei tahun ini, Linda, yang telah menikah lagi, kembali diadili.

Kali ini, putranya, Trevor, kembali bersaksi, menggambarkan pertengkaran orang tuanya sebagai "pertengkaran terburuk yang pernah kami saksikan".

Trevor juga mengungkapkan bahwa setelah kebakaran, Linda menyuruh mereka untuk berbohong tentang pertengkaran tersebut dan mengatakan kepada agen asuransi bahwa itu adalah kebakaran cerobong asap.

Akhirnya, keadilan kembali ditegakkan.

Linda Stermer dijatuhi hukuman penjara seumur hidup tanpa kemungkinan pembebasan bersyarat untuk kedua kalinya.

Hakim menegaskan kekejaman perbuatannya, "Pembunuhan pada hakikatnya adalah perbuatan yang mengerikan. Namun, pembunuhan yang Anda lakukan lebih mengerikan daripada kebanyakan pembunuhan lainnya. Saya tidak dapat membayangkan penderitaan yang ia alami di saat-saat terakhir hidupnya."

(mag/jessica simanjuntak/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan