Suami Kepergok Bermesraan dengan Wanita di Jalan, Istri Emosi Tancap Gas Mobil dan Tabrak Keduanya

Awalnya, jaksa menuntut hukuman penjara 3 tahun bagi wanita tersebut atas tindakan yang dianggap membahayakan nyawa.

Namun, pengacara pembela membantah bahwa kliennya berniat membunuh atau mencelakai, dan menyatakan bahwa wanita itu telah mencoba mengerem kendaraan saat insiden terjadi.

“Satu-satunya alasan kejadian ini terjadi adalah karena suaminya berciuman dengan wanita lain di depan matanya,” ujar pengacara pembela dalam sidang.

Setelah mempertimbangkan berbagai aspek, hakim akhirnya memutuskan bahwa pelaku tidak perlu menjalani hukuman penjara.

Ia hanya dijatuhi hukuman percobaan selama 2 tahun, dengan syarat tambahan berupa pembayaran kompensasi masing-masing sebesar 5.000 dolar Australia kepada mantan suaminya dan wanita selingkuhan tersebut.

Total uang denda yang harus dibayarkan adalah 10.000 dolar, dan pelaku diberi waktu dua minggu untuk melunasinya.

Selain itu, ia juga dikenai sanksi administratif berupa larangan mengemudi selama 9 bulan.

Kasus ini menuai beragam reaksi di media sosial.

Sebagian publik menunjukkan simpati pada sang istri, menyebut bahwa tindakannya dilakukan dalam kondisi emosional yang sangat terguncang.

Namun, tak sedikit pula yang mengingatkan pentingnya pengendalian diri agar tidak melanggar hukum meski dalam keadaan dikhianati.

Suami Ngamuk setelah Kepergok Selingkuh, Cekik dan Nyaris Tikam Istri Sah di Depan Selingkuhan

Sebuah insiden kekerasan rumah tangga yang mengejutkan terjadi di Provinsi Jiangsu, Tiongkok.

Kekerasan tersebut bermula ketika seorang wanita memergoki suaminya sedang bersama selingkuhan di sebuah kamar.

Tak terima aksinya digerebek, sang suami mengamuk, membawa pisau, dan nyaris membunuh istrinya sendiri.

Aksi tersebut terekam dalam video berdurasi 2 menit 40 detik dan kini viral di media sosial Tiongkok.

Dilansir dari Sanook.com Jumat (27/6/2025), kejadian bermula ketika sang istri, yang sudah lama mencurigai suaminya berselingkuh, memutuskan untuk melakukan penggerebekan ke tempat di mana suaminya diduga berduaan dengan wanita lain.