Breaking News

TRIBUN WIKI

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Juli 2025 Beserta Niat dan Keutamaannya

Jadwal puasa Ayyamul Bidh Juli 2025 dimulai pada tanggal 9, 10 dan 11 Juli 2025 atau pada 13, 14, 15 Muharram 1447 Hijriah.

|
Penulis: Array A Argus | Editor: Array A Argus
Pinterest/momo.queries
IBADAH SAHUR- Ilustrasi sebuah keluarga saat melaksanakan ibadah sahur bersama di rumah. 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Tribunners, kali ini kami akan menyuguhkan jadwal puasa Ayyamul Bidh 2025 lengkap beserta niat dan keutamaannya.

Tapi sebelum itu, mari kita ulas sedikit mengenai apa itu puasa Ayyamul Bidh.

Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah yang dikerjakan setiap bulan Hijriah pada tanggal 13, 14, dan 15 bulan Qamariah (kalender Hijriah).

Hari-hari ini disebut “Ayyamul Bidh” atau “hari-hari putih” karena pada malam-malam tersebut bulan purnama bersinar terang.

Baca juga: Kapan Hari Puasa Tasua dan Asyura 2025? Ini Jadwalnya Lengkap Puasa Sunnah Bulan Muharram

SAHUR- Ilustrasi satu keluarga saat melaksanakan ibadah sahur puasa Asyura di bulan Muharram.
SAHUR- Ilustrasi satu keluarga saat melaksanakan ibadah sahur puasa Asyura di bulan Muharram. (Pinterest)

Baca juga: Niat Puasa Sunnah Bulan Dzulhijjah Beserta Cara Pelaksanaannya

Adapun anjuran untuk melaksanakan puasa Ayyamul Bidh ini berdasarkan hadits Rasulullah S.A.W.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ

“Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: [1] berpuasa tiga hari setiap bulannya, [2] mengerjakan shalat Dhuha, [3] mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari)

Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, beliau berkata,

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُفْطِرُ أَيَّامَ الْبِيضِ فِي حَضَرٍ وَلَا سَفَرٍ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada ayyamul biidh ketika tidak bepergian maupun ketika bersafar.” (HR. Nasa’i)

Baca juga: Niat Puasa Sunnah Bulan Syawal yang Digabung dengan Puasa Senin Kamis, Arab dan Latin

Dari Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepadanya,

يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ

“Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. Tirmidzi, no. 761 dan An-Nasa’i, no. 2425. Abu ‘Isa Tirmidzi mengatakan bahwa haditsnya hasan).

Berangkat dari hadits tersebut, maka umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan ibadah puasa Ayyamul Bidh tiap bulannya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved