Berita Viral
Suami KDRT di Bekasi Ditangkap Polisi, Sempat Viral Istri Laporan ke Damkar Usai Pelaku Kabur
Namun setelah kisah pilunya itu viral, kini suaminya itu akhirnya berhasil ditangkap polisi. Diketahui sosok pelaku KDRT itu berinisial I
Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor LP/B/1397/VI/2025/SPKT/POLRES METRO BEKASI KOTA/POLDA METRO JAYA.
Setelah melapor, D kemudian melakukan visum di RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi. Hasil visum kemudian diserahkan ke kepolisian.
Setelah itu, D mengaku bingung lantaran tidak ada tindak lanjut dari kepolisian usai dirinya memenuhi seluruh prosedur pelaporan.
"Setelah visum belum ada respons lagi, kata polisi nanti dikabarin lagi, terus saya tadi malam juga menghubungi polisi katanya nanti dikabari lagi dan nanti di-WA," ungkap D.
Kini, D mengaku mentalnya sedikit tenang setelah mengadu ke petugas damkar.
Baca juga: Pria Ceraikan Istri dan Tinggalkan Anak Demi Selingkuhan, Syok Saat Tahu Identitas Asli Kekasihnya
Terlebih, layanan yang diberikan petugas damkar juga sesuai dengan yang dibutuhkannya.
"Kalau tidak laporan damkar mau ngadu siapa, mau ngadu ke polisi tanggapannya belum ada, Alhamdulillah dapat bantuan juga dari damkar untuk proses selanjutnya, mau minta tolong ke rumah sakit untuk pengobatan," tambah D.
Sementara itu, anggota Tim Rescue Damkar Kota Bekasi, Eko Budi, menjelaskan, D sebelumnya mengadu ke damkar melalui call center 112 pada Selasa pagi tadi pukul 06.30 WIB.
Dalam aduannya, D mengaku hendak bunuh diri.
Mendengar aduan tersebut, enam petugas langsung bergegas menuju kediaman pengadu dengan menggunakan satu unit mobil damkar.
"Kami dapat pengaduan dari warga inisial D melalui 112 perihal KDRT, D berbahasa ingin bunuh diri, langsung kami kroscek datang dan minta alamatnya," kata Eko.
Setibanya di lokasi, Eko dan kawan-kawan langsung memberikan layanan pendampingan untuk menguatkan mental D.
Eko juga membenarkan bahwa D merupakan korban KDRT. Hal ini terlihat dari luka memar di sejumlah bagian tubuh korban.
"Kalau secara kasat mata itu ada bekas luka lebam di paha sebelah kiri, lalu kuping sebelah kiri keluar cairan, kemudian kepala terasa pusing dan ada memar juga," ungkap pria yang biasa disapa Eko Uban.
Setelah pemberian layanan ini, rasa percaya diri korban perlahan mulai membaik.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/KORBAN-KDRT-LAPOR-DAMKARsfsf.jpg)