FAKTA-FAKTA Pernikahan Ricuh Gegara Pengantin Wanita Ngaku Gadis Padahal Janda, Sudah 3 Kali Nikah

Begitu juga dengan proses pembuatan surat pengantar nikah.

"Surat pengantar itu syarat untuk pernikahan yang dibuat di desa itu. Tapi saya tidak tandatangan itu. Yang tandatangan itu adalah sekdes,"ujarnya.

"Dan Pak Sekdes tidak pernah memberitahu ke saya kalau terkait itu," sambungnya.

Pengantin Laki-laki Tuntut Ganti Rugi

Kini, keluarga pengantin laki-laki menuntut ganti rugi berupa biaya akad, resepsi, nyongkolan, mahar hingga uang pisuke. 

Mereka merasa ditipu Kadus Sangkor yang memalsukan status pernikahan Nurdiana.

"Terkait solusi atau langkahnya perlu mediasi,"ujarnya.

"Mungkin bisa dikembalikan uangnya setengahnya atau separuhnya kalau memang hubungan (pernikahan) ini tidak bisa dilanjutkan,"sambungnya.

"Namun, kalau memang dipisah bagaimana penyelesaian baiknya. Itu saja harapan kami," pungkasnya.

Sosok Pengantin Laki-laki

Sosok pengantin laki-laki, Rodi Handika, diketahui bekerja di Jepang.

Ia dikenal sebagai sosok sukses di kampung halamannya di Dusun Songkor.

Untuk pernikahan tersebut, ia telah menyiapkan mahar besar berupa emas 20 gram dan uang tunai senilai Rp60 juta. 

Selain itu, ia juga menghadiahkan berbagai barang mewah kepada Nurdiana sebelum hari pernikahan.

“Sudah dikasih iPhone 16 Pro, cincin, dan banyak barang mahal lainnya. Tapi akhirnya semua itu diambil lagi oleh pihak keluarga Rodi,” tutur bibi Rodi dalam video TikTok @xqfelll.