TRIBUN WIKI

8 Alasan Kenapa Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan Tidak Lolos Verifikasi

Ada 8 alasan kenapa penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan tidak lolos verifikasi. Penghasilan hingga rekening bank bisa menjadi masalahnya.

Penulis: Array A Argus | Editor: Array A Argus
ChatGPT/Tribun-medan.com
PENERIMA BSU- Ilustrasi seorang penerima BSU tampak lesu lantaran tidak lolos verifikasi. Ilustrasi ini dibuat menggunakan aplikasi kecerdasam buatan atau AI. 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Di tengah ramainya pembahasan soal penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan, ada beberapa pertanyaan yang muncul di benak masyarakat.

Pertanyaan yang kini jamak muncul adalah alasan kenapa penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan tidak lolos verifikasi.

Umumnya, bagi mereka yang lolos verifikasi, akan ada pemberitahuan langsung ketika kita mendaftar.

Baca juga: Bansos PKH BPNT Cair Juni 2025, Cek Nama Penerimanya di Link Berikut Ini

Tanda lolos verifikasi sebagai penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan sebagai berikut:

"Anda lolos verifikasi BPJS Ketenagakerjaan sebagai calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU), untuk validasi selanjutnya dilakukan oleh Kemnaker. Silakan lakukan pengecekan berkala pada bsu.kemnaker.go.id".

Bila muncul informasi seperti ini, tentu Anda tinggal menunggu saja uang masuk ke rekening pribadi.

PENERIMA BSU- Cara cek penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan bisa dilakukan hanya dengan menggunakan handphone Android. Caranya dengan mengunjungi link resmi pemerintah.
PENERIMA BSU- Cara cek penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan bisa dilakukan hanya dengan menggunakan handphone Android. Caranya dengan mengunjungi link resmi pemerintah. (ChatGPT/Tribun-medan.com)

Jumlahnya cukup lumayan, yakni berkisar Rp 600 ribu.

Nah, bila kamu tidak lolos verifikasi sebagai penerima BSU (Bantuan Subsidi Upah) BPJS Ketenagakerjaan, mungkin ada beberapa syarat yang kamu langgar.

Berikut ini alasan kenapa ada penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan tidak lolos verifikasi.

8 Alasan Kenapa Tidak Lolos Verifikasi Penerima BSU

1.Bukan Warga Negara Indonesia (WNI)

Penerima harus memiliki NIK/KTP yang valid dan terdaftar di Dukcapil sebagai WNI.

Jika tidak, otomatis tidak memenuhi syarat.

2. Status Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Tidak Aktif hingga April 2025

Hanya pekerja yang aktif membayar iuran BPJS hingga April 2025 yang berhak menerima BSU.

Jika tidak aktif, verifikasi gagal.

3. Penghasilan Melebihi Rp3,5 Juta atau UMP/UMSK Daerah

BSU diberikan untuk pekerja dengan penghasilan maksimal Rp3,5 juta atau sesuai upah minimum regional.

Jika penghasilan lebih, tidak lolos verifikasi.

4. Berstatus ASN, TNI, atau Polri

PNS, PPPK, TNI, dan Polri tidak termasuk penerima BSU sehingga tidak lolos verifikasi.

5. Sudah Menerima Bantuan Sosial Lain seperti PKH

Jika penerima tercatat sebagai penerima Program Keluarga Harapan (PKH) atau bantuan sosial lain, maka tidak berhak menerima BSU.

Bantuan Subsidi Upah (BSU) cair minggu ini.
Bantuan Subsidi Upah (BSU) cair minggu ini. (HO / Tribun Medan)

6. Data Pribadi Tidak Valid atau Tidak Sinkron

Kesalahan data seperti nama tidak sesuai NIK, nomor rekening bank tidak valid, rekening ganda, atau data perusahaan belum diperbarui ke BPJS Ketenagakerjaan menyebabkan verifikasi gagal378.

7. Rekening Bank Tidak Sesuai Syarat

Rekening harus aktif, bukan rekening ganda, dan berasal dari bank Himbara (BRI, BNI, BTN, Mandiri, BSI) atau POS.

Rekening yang tidak memenuhi syarat akan menyebabkan verifikasi gagal7.

8. Proses Verifikasi dan Validasi Final oleh Kemnaker

Meski sudah lolos verifikasi awal BPJS, Kemnaker melakukan validasi lanjutan sesuai Permenaker Nomor 5 Tahun 2025. Ketidaksesuaian data di tahap ini bisa menyebabkan dana belum cair atau gagal.

Cara Cek Status Penerima BSU 2025 Via BPJS Ketenagakerjaan:

Ada dua cara mudah dan resmi untuk mengecek apakah Anda terdaftar sebagai penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025.

 Prosesnya cepat dan bisa dilakukan langsung dari ponsel Anda!

  • Kunjungi situs resmi bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id
  • Masukkan NIK (Nomor Induk Kependudukan) 
  • Nama lengkap, tanggal lahir, nama ibu kandung, nomor HP, dan alamat email.

Pastikan semua data yang dimasukkan benar agar proses verifikasi berjalan lancar.

  • Cek status penerimaan BSU Anda

Baca juga: Mulai Cair 5 Juni BSU 2025: Cek Syarat, Besaran dan Cara Cek Penerima Bantuan Subsidi Upah

Setelah Anda mengirimkan data melalui situs resmi BPJS Ketenagakerjaan atau aplikasi JMO, sistem akan menampilkan status Anda.

Nah, ada tiga kemungkinan status yang bisa muncul. Berikut penjelasannya:

  1. Terdaftar: Anda termasuk penerima BSU dan akan diminta memperbarui data rekening bank Himbara (BNI, BRI, BTN, atau Mandiri) jika diperlukan.
  2. Data masih diverifikasi: Proses verifikasi data Anda masih berlangsung. Cek kembali secara berkala untuk mengetahui perkembangan status Anda.
  3. Tidak lolos: Anda tidak memenuhi syarat untuk menerima BSU.

Baca juga: Cara Cek Dana PIP 2025 Mudah Hanya Menggunakan Handphone

BLT Karyawan Bantuan Subsidi Upah
BLT Karyawan Bantuan Subsidi Upah (tribunnews)

Cara Cek Status Penerima BSU 2025 Via Aplikasi JMO:

Tak hanya lewat website, Anda juga bisa mengecek status penerimaan BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025 langsung dari genggaman tangan, lewat aplikasi JMO (Jamsostek Mobile).

Aplikasi ini tersedia untuk pengguna Android dan iOS.

 Langkah-langkah Cek BSU di Aplikasi JMO:

  • Unduh aplikasi JMO dari Google Play Store (Android) atau App Store (iOS).
  • Login menggunakan akun yang sudah terdaftar. Jika belum punya, daftar terlebih dahulu langsung di aplikasi.
  • Setelah berhasil masuk, cari menu “Cek Eligibilitas Bantuan Subsidi Upah (BSU)” atau menu sejenis.
  • Ikuti petunjuk untuk mengisi data tambahan jika diminta.
  • Sistem akan menampilkan status Anda sebagai penerima BSU.

Pastikan koneksi internet Anda stabil agar proses berjalan lancar.

Berikut versi narasi yang lebih menarik dan persuasif:

Hati-Hati Penipuan Mengatasnamakan BSU BPJS Ketenagakerjaan!

Program BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025 membawa harapan bagi jutaan pekerja.

Namun, di balik kabar baik ini, ada oknum tidak bertanggung jawab yang mencoba memanfaatkan momen lewat penipuan berkedok bantuan BSU.

 Ingat! Informasi resmi hanya tersedia di:

  • Situs web: bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id
  • Aplikasi: JMO (Jamsostek Mobile)

Jangan pernah memberikan data pribadi seperti NIK, nomor rekening, atau OTP kepada pihak yang mengaku dari BPJS Ketenagakerjaan melalui pesan, telepon, atau link yang mencurigakan.

BPJS Ketenagakerjaan Tidak Pernah:

  • Menghubungi Anda lewat WA pribadi untuk minta data
  • Meminta kode OTP
  • Mengirim link pendaftaran di luar kanal resmi

 Jika Anda menerima pesan atau panggilan mencurigakan, segera:

  • Laporkan ke pihak berwajib
  • Hubungi Call Center BPJS Ketenagakerjaan 

Tetap waspada dan selalu cek informasi melalui kanal resmi. Lindungi diri Anda dan orang terdekat dari modus penipuan berkedok bantuan sosial.

Bagi Anda yang menantikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025, kabar baiknya pencairan dana diperkirakan mulai berlangsung pada minggu pertama Juni 2025.

 Proses penyaluran akan dilakukan secara bertahap selama bulan Juni hingga Juli 2025.

 Karena pencairan dilakukan bertahap, sangat disarankan untuk:

  • Rutin mengecek status penerima melalui situs bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id atau aplikasi JMO (Jamsostek Mobile)
  •  Segera perbarui data rekening bank Himbara (BNI, BRI, BTN, Mandiri) jika diminta
  •  Pastikan nomor rekening Anda masih aktif dan atas nama sendiri

Dengan melakukan pengecekan berkala dan memastikan data Anda akurat, Anda dapat memastikan hak Anda sebagai penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025 tidak tertunda.(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved