Berita Viral

Kisah Pilu Bayi Tertahan di RS Karena Uang Rp 6,4 Juta, Kasihan Ibunya Meninggal saat Persalinan

Kasus tersebut viral hingga terdengar ke wakil bupati Asahan, Rianto langsung datang dan menebus biaya rumah sakit.

TRIBUN MEDAN/ALIF
Wakil Bupati Asahan, Rianto menggendong bayi yang sempat ditahan di Rumah Sakit Umum Permata Hati, Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Selasa (17/6/2025). Menebus biaya kekurangan administrasi. 

Pada tahun 1999, ia diterima di Universitas Darmawangsa Medan dan lulus pada tahun 2003 dengan gelar sarjana.

Tidak puas hanya dengan gelar sarjana, Rianto terus mengembangkan diri dengan melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Medan Area, di mana ia berhasil meraih gelar magister pada tahun 2018.

Rianto aktif dalam berbagai organisasi sosial dan kemasyarakatan.

Ia terlibat dalam Generasi Muda Pujakesuma Kabupaten Asahan sebagai anggota, serta menjabat sebagai Ketua DPD Pujakesuma Kabupaten Asahan.

Selain itu, Rianto juga aktif dalam organisasi alumni, termasuk menjadi bagian dari Ikatan Alumni (IKAL) SMA Negeri 1 Simpang Empat.

Sebelum terjun ke dunia politik, Rianto memiliki karier yang cemerlang di kepolisian. Ia merupakan Kasat Reskrim Polres Asahan.

Sebelumnya, Rianto juga pernah menjabat sebagai Kanit Reskrim di Polsek Patumbak.

Pada Agustus 2024, Rianto memutuskan untuk mengundurkan diri dari Kasat Reskrim Polres Asahan untuk maju dalam Pilkada Asahan 2024.

Keputusan Rianto untuk mencalonkan diri sebagai wakil bupati Asahan didorong oleh rekomendasi dari Partai Demokrat, yang diberikan langsung oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono pada Senin, 26 Agustus 2024, di Jakarta.

Dalam Pilkada 2024, Rianto maju mendampingi Taufik Zainal Abidin sebagai calon wakil bupati.

Pada Pilkada Kabupaten Asahan 2024, pasangan Taufik Zainal Abidin dan Rianto berhasil meraih kemenangan, mengalahkan kotak kosong dengan perolehan suara yang signifikan.

Harta Kekayaan

Rianto memiliki total kekayaan sebesar Rp 1.959.500.000, yang terdiri dari Rp 1,4 miliar yang berasal dari tanah dan bangunan.

Adapun harta kendaraan dan mesin yang dimilikinya bernilai Rp 280 juta, yang meliputi satu unit Honda Mini Car tahun 2015 dan Mitsubishi Pajero Sport tahun 2016.

Selain itu, Rianto juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 79,5 juta, serta kas yang mencapai Rp 200 juta.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved