Berita Viral
FAKTA BARU Jet Pribadi Lukas Enembe Dibeli Cash, 19 Koper Uang Diangkut Pesawat,KPK akan Rampas Aset
KPK mendalami private jet yang diduga hasil korupsi dana operasional dan program peningkatan pelayanan kedinasan kepala daerah Provinsi Papua
Berdasarkan hal tersebut, KPK memanggil Presiden Direktur PT RDG Airlines Gibrael Isaak (GI) sebagai saksi dalam perkara tersebut.
"KPK memanggil saksi a.n Gibrael Isaak (GI) seorang WNA Singapura (pengusaha maskapai pribadi) untuk didalami terkait dengan pembelian atas pesawat private jet tersebut," ujarnya.
Dalam perkara ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan, kerugian negara dalam kasus korupsi tersebut mencapai Rp 1,2 triliun.
Baca juga: Alasan Jokowi Belum Perlihatkan Ijazah ke Publik, Rismon Bilang Lokasi KKN Fiktif, Dibantah Sekdes
"Kerugian keuangan negara dalam perkara ini cukup besar, Rp 1,2 triliun," kata Budi Prasetyo.
Budi Prasetyo mengatakan, tersangka dalam perkara ini adalah Dius Enumbi (DE) selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu Kepala Daerah Provinsi Papua dan Lukas Enembe (almarhum) selaku Gubernur Papua.
Dia mengatakan, KPK mengupayakan perampasan aset dari pihak Lukas Enembe dalam rangka asset recovery atau pemulihan kerugian keuangan negara.
Dalam kasus ini, KPK juga telah memeriksa saksi atas nama Willie Taruna (WT) yang merupakan penyedia jasa money changer di Jakarta.
"Dalam pemeriksaan tersebut, penyidik menelusuri aliran uang yang berasal dari TPK yang dimaksud dalam rangka asset recovery atau pemulihan kerugian keuangan negara," ujarnya.
(*/Tribun-medan.com)
Sumber: Tribunnews.com / TribunSolo.com /kompas.com
Baca juga: JAM Tayang Siaran Langsung Fluminense vs Borussia Dortmund, Prediksi Skor, Susunan Pemain
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sidang-korupsi-Lukas-Enembe-berlangsung-dengan-ricuh.jpg)