Tekan Angka Kejahatan, Sat Reskrim Polres Tanjungbalai Turun ke Jalan Tengah Malam hingga Pagi

 TRIBUN-MEDAN.com, TANJUNGBALAI - Dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Tanjungbalai menggelar patroli malam hingga dini hari di sejumlah titik rawan kejahatan di wilayah hukum Polres Tanjungbalai. Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah preventif untuk mengantisipasi tindak pidana 3C (Curas, Curat, Curanmor) dan kejahatan lainnya.

Patroli tersebut berlangsung pada Rabu, 11 Juni 2025, dimulai sekitar pukul 00.30 WIB hingga selesai. Tim Penyelidik Satreskrim turun langsung ke lapangan dengan menyisir beberapa lokasi rawan kriminalitas, seperti Jalan Kelong, Kelurahan Sei Merbau, dan Jalan Letjen Suprapto, Kecamatan Sei Tualang Raso, Kota Tanjungbalai.

Kasat Reskrim Polres Tanjungbalai, AKP M. Jihad Fajar Balman, S.Tr.K., S.I.K., menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan instruksi langsung dan bagian dari komitmen kepolisian untuk hadir dan memberikan rasa aman bagi masyarakat, terutama di jam-jam rawan.

“Patroli malam ini adalah bentuk kehadiran kami di tengah masyarakat. Kami ingin warga Tanjungbalai merasa aman, bahkan saat dini hari,” ujarnya.

Baca juga: Bhabinkamtibmas Polsek Gebang Laksanakan Sambang Desa, Sampaikan Pesan Kamtibmas di Langkat

Kasi Humas Polres Tanjungbalai, Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan, menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa Sat Reskrim Polres Tanjungbalai berkomitmen penuh menjaga keamanan hingga pagi hari.

“Komitmen ini bukan hanya sebatas slogan. Kami ingin menunjukkan bahwa kehadiran polisi bukan hanya terlihat siang hari, tetapi juga saat warga sedang beristirahat,” kata Kompol Ahmad Dahlan.

Dari hasil patroli yang dilakukan, situasi di wilayah hukum Polres Tanjungbalai terpantau aman dan terkendali. Tidak ditemukan gangguan kamtibmas yang menonjol selama kegiatan berlangsung.

Polres Tanjungbalai juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif menjaga keamanan lingkungan masing-masing dengan melaporkan setiap kejadian yang mencurigakan ke pihak kepolisian. Sinergi antara masyarakat dan aparat keamanan diyakini menjadi kunci utama menciptakan kota yang aman dan nyaman," pungkasnya. (*)