Sumut Terkini

Jelang Festival Bunga Buah 2025, Disbudporapar Karo Ajak Semua OPD Ikut Berperan

Pada tahun ini, festival pamungkas yang digelar setiap tahunnya ini direncanakan akan dilaksanakan pada bulan Juli mendatang. 

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL
Kemeriahan peserta dan antusias masyarakat menyaksikan karnaval di Festival Bunga dan Buah Karo tahun 2024, di Berastagi, Kabupaten Karo, Kamis (4/7/2024) kemarin. (TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL) 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo dalam waktu dekat ini akan kembali menggelar Festival Bunga dan Buah Karo.

Pada tahun ini, festival pamungkas yang digelar setiap tahunnya ini direncanakan akan dilaksanakan pada bulan Juli mendatang. 

Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Karo Munarta Ginting, menjelaskan pelaksanaan event selama tiga hari. Dimulai pada Rabu (9/7/2025),hingga Jumat (11/7/2025) mendatang. 

"Sama sperti tahun lalu, pelaksanaan Festival Bunga dan Buah akan kita gelar selama tiga hari mulai hari Rabu sampai Jumat. Kemudian di hari Sabtu dan Minggunya kita buat acara Drumband untuk mengisi akhir pekan," ujar Munarta, Rabu (11/6/2025). 

Ketika ditanya mengenai konsep yang menjadi pembeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Munarta menjelaskan jika pihaknya masih melakukan pembahasan tahap awal.

Dimana, secara umum Bupati Karo Antonius Ginting berpesan kepada panitia pelaksana untuk menyajikan festival yang lebih baik dari tahun-tahun lalu. 

"Kalau konsep nanti ke depan akan kita bahas dengan tim event organizer, saat ini masih dalam proses tender. Tapi pak Bupati pesan agar tahun ini lebih baik lagi, dalam artian jangan hanya festival biasa," ucapnya. 

Dalam pesan Bupati, dikatakan Munarta jika Antonius meminta pada Festival Bunga dan Buah tahun ini bisa lebih melibatkan pelaku usaha baik UMKM maupun pertanian.

Sehingga, melalui Festival Bunga dan Buah ini bisa menjadi jembatan antara pembeli dan pengusaha terutama di sektor pertanian. 

"Pak Bupati minta kita turut melibatkan pengusaha di pertanian, UMKM, dan IKM untuk bisa meningkatkan perekonomian masyarakat. Dan melalui Festival Bunga Buah ini, tak hanya bisa menampilkan budaya saja tapi juga ada transaksi," katanya. 

Tentunya, untuk bisa mewujudkan hal ini dirinya mengajak kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk berkolaborasi.

Dirinya menjelaskan, secara umum festival ini panitia utama memang dari Disbudporapar namun untuk perihal sub acara seperti yang diharapkan Bupati pihaknya mempercayakannya kepada OPD terkait. 

"Pastinya semua OPD terkait harus ambil andil. Seperti perihal pertanian tentunya menjadi bagian dari Dinas Pertanian, kemudian mengenai transaksi jual beli nanti itu wewenang dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Jadi kita harap semua OPD bisa ikut berkontribusi," katanya. 

Diketahui, pada tahun lalu saat pelaksanaan Festival Bunga dan Buah tahun 2024 Menteri Pariwisata RI Sandiaga Uno berkesempatan hadir untuk menyaksikan langsung festival ini.

Saat itu, Sandiaga juga turut menyerahkan secara langsung sertifikat penghargaan kepada Pemkab Karo karena sudah berhasil tiga kali Festival Bunga dan Buah Karo masuk ke dalam Kalender Event Nasional (KEN). 

(mns/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Berita viral lainnya di Tribun Medan
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved