Berita Viral

Dicopot Dedi Mulyadi Usai Didemo Soal Pungli, Sosok Kurniawati Kepsek SMAN 9 Tamsel, Siswa Gembira

Kurniawati dicopot Gubernur Dedi Mulyadi usai aksi demo yang dilakukan ratusan siswa kelas X dan XI di sekolah tersebut.

KOMPAS.com/ACHMAD NASRUDIN YAHYA
DEMO KEPSEK - Siswa kelas X dan XI SMAN 9 Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, menggelar aksi damai di halaman sekolah terkait dugaan pungutan liar yang dilakukan pihak sekolah pada Selasa (3/6/2025). Sang Kepsek, Kurniawati, kini dinonaktifkan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. 

TRIBUN-MEDAN.com - Kegembiraan ratusan siswa/i menyeruak manakala mengetahui Kurniawati, Kepala SMAN 9 Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dicopot.

Kurniawati dicopot Gubernur Dedi Mulyadi usai aksi demo yang dilakukan ratusan siswa kelas X dan XI di sekolah tersebut.

Dalam demo tersebut para pelajar meminta agar kepala sekolah turun.

Berbagai dugaan pungli mewarnai tuntutan pungli pihak sekolah terkait kondisi fasilitas sekolah hingga iuran kegiatan.

 Mereka menyoroti pemaksaan tanda tangan pengadaan snack yang diduga fiktif. 

Selain itu, mereka juga mempermasalahkan praktik dugaan pungutan liar (pungli) berkedok sumbangan seperti pembangunan gedung sekolah hingga pembelian alat pendingin ruangan mushala. 

Pelajar juga meminta kejelasan mengenai fasilitas usaha kesehatan sekolah (UKS) yang hingga kini hanya tersedia meja tanpa kursi dan kasur. 

Begitu juga dengan ketersediaan obat yang sudah dua bulan belakangan ini tak mendapat suplai dari pihak sekolah.

Para pengurus UKS bahkan terpaksa menggunakan uang pribadi untuk membeli obat apabila ada pelajar yang memerlukan perawatan.

Aksi demo pelajar pada kepala sekolahnya itu direspon Dedi Mulyadi.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi langsung menonaktifkan kepala sekolah SMAN 9 Tambun Selatan, Kurniawati

Sontak kabar itu membuat siswa gembira.

"Iya, saya senang, teman-teman juga merespons dengan riang gembira. Enggak sampai sujud syukur," ujar Dirham (nama samaran), seorang pelajar SMAN 9 Tambun Selatan, Kamis (5/6/2025), dikutip dari Kompas.com.

Ia menerangkan, selama ini kepemimpinan Kurniawati dinilai kurang baik oleh para siswa.

Mereka juga sering menyampaikan masukan untuk memperbaiki berbagai masalah internal sekolah, namun sayangnya, saran-saran tersebut tidak pernah dilaksanakan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved