Sumut Terkini
Investor Datang namun Tak Libatkan Warga Lokal, Pengembang Wisata Pamah Simelir Ngadu ke Bupati
Beberapa pengembang kawasan Wisata Pamah Simelir mendatangi atau mengadu ke Bupati Langkat, Syah Afandin belum lama ini.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Beberapa pengembang kawasan Wisata Pamah Simelir mendatangi atau mengadu ke Bupati Langkat, Syah Afandin belum lama ini.
Kedatangan mereka yaitu membahas pengembangan destinasi wisata Pamah Simelir yang berada di Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Ketua Lembaga Pariwisata Simelir, Purnama, mengungkapkan keprihatinannya terhadap sejumlah investor yang hadir di kawasan wisata tersebut.
Namun tidak memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat sekitar.
"Banyak investor yang datang, namun tidak melibatkan warga lokal. Mereka hanya memikirkan kepentingan mereka sendiri. Karena itu kami hadir, untuk menjaga dan memperjuangkan kawasan ini. Mari kita bergandengan tangan demi kemajuan Pamah Simelir," ucap Purnama, Jumat (30/5/2025).
Sedangkan itu, Bupati Langkat, Syah Afandin menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif masyarakat yang ingin menjadikan Pamah Simelir sebagai destinasi wisata berbasis desa.
Pria yang kerap disapa Ondim, mendorong agar Lembaga Pariwisata Simelir segera dipermanenkan dan dilegalisasi secara kelembagaan.
"Saya sangat mendukung Pamah Simelir menjadi desa wisata unggulan Kabupaten Langkat. Tapi jangan hanya fokus pada pengelolaan wisatanya saja, ekosistem di kawasan itu juga harus dijaga agar keberlanjutan lingkungan tetap terjamin," ucap Ondim.
Bupati Langkat ini juga berharap agar dalam pengembangan kawasan wisata ini, Lembaga Pariwisata Simelir dapat menjalin koordinasi yang baik dengan dinas atau instansi teknis yang membidangi pariwisata.
Serta melibatkan masyarakat sekitar secara aktif, agar manfaat ekonominya benar-benar dirasakan oleh warga.
"Saya ingin destinasi ini berkembang bukan hanya karena alamnya yang indah, tetapi juga karena pengelolaan yang berbasis komunitas dan berkelanjutan," kata Ondim.
"Ini menjadi awal dari langkah sinergis antara Pemkab Langkat dan masyarakat untuk mengembangkan potensi wisata lokal yang tidak hanya mengedepankan nilai ekonomi, namun juga pelestarian lingkungan dan kearifan lokal," katanya.
(cr23/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Bobby Nasution Sepakat TPL Ditutup Usai Bertemu Dengan Tetua Adat: Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Bertemu Tetua Adat Selama 2 Jam, Bobby Sepakat TPL Ditutup: Surat Rekomendasi Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Tahun 2026, Dinas PRKP Siantar Pakai Eks-Rumah Singgah Covid-19 Sebagai Kantor Baru |
|
|---|
| Akademisi Asia Tenggara Bedah Geopolitik Presiden Prabowo dalam Seminar Internasional di UINSU |
|
|---|
| Polres Tanah Karo Terbitkan Informasi DPO Pelaku yang Terlibat Dalam Pembunuhan Warga Nias |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Beberapa-pengembang-kawasan-Wisata-Pamah-Simelir-mendatangi-Kantor-Bupati.jpg)