Berita Medan

Polrestabes Medan Tangkap 5 Orang Terduga Pengeroyok WNA Asal Timur Tengah di Tempat Hiburan Malam

Ia menyebut masih mendalami dugaan pengeroyokan warga negara asing berinisial MHS yang terjadi di luar tempat hiburan malam.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
ISTIMEWA
Jepretan layar seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Irak, berinisial MHS menjadi korban penganiayaan yang dilakukan belasan pemuda, di Jalan Merak Jingga, Kota Medan, Minggu (18/5/2025). Polisi menyebut sudah menangkap 5 orang terduga pelakunya. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polrestabes Medan menangkap lima orang terkait dugaan pengeroyokan warga negara asing (WNA) asal negara Irak.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu Putro Wijayanto mengatakan, pihaknya belum bisa merinci siapa saja dan peran mereka yang ditangkap.

Ia menyebut masih mendalami dugaan pengeroyokan warga negara asing berinisial MHS yang terjadi di luar tempat hiburan malam, Jalan Putri Merak Jingga tersebut.

"Iya betul. Masih kita tindak lanjuti dulu ya,"kata AKBP Bayu Putro Wijayanto, Jumat (23/5/2025).

Sebelumnya diberitakan, seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Timur Tengah, berinisial MHS menjadi korban penganiayaan yang dilakukan belasan pemuda, di Jalan Merak Jingga, Kota Medan, Minggu (18/5/2025) sekira pukul 04.00 WIB.

Pengacara korban, Wendy M Tanjung, S.H., M.H menjelaskan, MHS ditemukan bersimbah darah di pinggir Jalan Merak Jingga Medan tepatnya di depan tempat hiburan malam. Para warga kemudian membawa MHS ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan insentif. 

Belakangan diketahui ternyata MHS dikeroyok oleh belasan pemuda saat keluar dari tempat hiburan malam. Kendati begitu, MHS tidak mengetahui penyebab digebuki secara membabi buta.

Apalagi, MHS tidak bisa berbahasa Indonesia jadi komunikasi dengan MHS menggunakan bahasa Inggris. 

"Korban tidak mengetahui apa yang menjadi penyebab dikeroyok hingga babak belur. Saat ini, kondisi korban sangat memprihatinkan karena mengalami luka serius di bagian kepala. Sehingga, harus menjalani operasi hingga puluhan jahitan," ujarnya kepada media, Jumat (23/5/2025).

Ia menambahkan, dari CCTV yang mereka peroleh, pelaku penganiayaan itu berjumlah belasan orang.

Para pelaku memukuli korban hingga memijak korban yang sudah tak berdaya di pinggir jalan. 

Selain itu, sejumlah orang yang melerai juga tidak digubris oleh pelaku, sehingga luka yang diderita MHS cukup serius. 

"Luka serius di kepala, pipi kiri dan kanan juga mengalami luka. Dan, sakit pada tulang rusuk. Seusai menjalani operasi dan tindakan medis berlahan membaik," katanya. 

Ia mengucapkan terima kasih terhadap Polrestabes Medan yang bergerak cepat menangkap para pelaku.

Kini, lima orang sudah diamankan dan proses hukum sedang berlanjut. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved