Medan untuk Semua

Waisak 2569 di Medan, Inspirasi Tata Kota Bersih, Tertib, Berkelanjutan

Hal itu disampaikan oleh Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas melalui sambutan tertulis yang dibacakan Kadis Pariwisata

Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Ayu Prasandi
PEMKO MEDAN
Perayaan Waisak. Peringatan Hari Tri Suci Waisak di Vihara Maha Manggala Jalan Karya, Senin (12/5/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Waisak 2025 menjadi inspirasi penyebaran nilai-nilai universal untuk menciptakan tata kota yang bersih, tertib, dan berkelanjutan.

Hal itu disampaikan oleh Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas melalui sambutan tertulis yang dibacakan Kadis Pariwisata Odi Anggia Batubara, pada Peringatan Hari Tri Suci Waisak di Vihara Maha Manggala Jalan Karya, Senin (12/5/2025). 

Dalam kegiatan dihadiri oleh Ketua Yayasan Vihara Maha Manggala Ramis.

Odi menyampaikan, sisi penguatan pelayanan publik Waisak menjadi inspirasi untuk peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan, hingga pengembangan ruang terbuka hijau dan sistem transportasi publik yang terintegrasi.

"Semua bertujuan menghadirkan Kota Medan yang layak dihuni semua golongan. Peringatan Waisak menjadi pemantik untuk membangun sinergi antara pembangunan fisik dan pembangunan spiritual masyarakat," katanya. 

Dia menyebutkan Peringatan Tri Suci Waisak bukan hanya momentum religius, tetapi juga panggilan moral untuk memperkuat semangat pembaruan diri dan kepedulian sosial. 

"Waisak mengajarkan kita makna kehidupan yang penuh welas asih, disiplin batin, dan ketulusan dalam memberi manfaat bagi sesama makhluk," ucapnya. 

Menurutnya, ini selaras dengan semangat transformasi kota medan menuju kota yang humanis, energik, dan berbudaya.

Hal itu sejalan dengan motto Medan Untuk Semua yang digabungkan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas. 

Kota Medan, lanjutnya, rumah bagi keragaman, tempat di mana berbagai agama, budaya, dan suku hidup berdampingan dalam damai.

Masyarakatnya menjunjung tinggi nilai toleransi dan saling menghormati sebagai kekuatan utama dalam membangun kota ini. 

"Toleransi bukan hanya semboyan, melainkan nafas keseharian warga medan, dan hal ini sejalan dengan tagline kita, Medan untuk Semua," pungkasnya. 

(Dyk/Tribun-Medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved