Berita Viral
Dikasih Dedi Mulyadi Bantuan, Aura Cinta Sebut Rp10 Juta tak Cukup, Merasa Digusur bak Hewan
Meski salah tinggal di atas tanah negara, Aura Cinta justru merasa penggusuran yang dilakukan petugas manusiawi.
TRIBUN-MEDAN.com - Dikasih Dedi Mulyadi bantuan, Aura Cinta ngaku Rp10 juta tak cukup.
Ia merasa digusur bak hewan.
Meski tinggal di atas tanah negara, Aura Cinta merasa penggusuran itu tak manusiawi.
Baca juga: Rico Waas dan Benny Iskandar Promosikan 14 Khas UMKM Medan di ICE Munas
Bukan terimakasih kini bisa ngontrak setelah digusur, Aura Cinta justru mengatakan uang bantuan Rp 10 juta dari Dedi Mulyadi kurang.
Aura Cinta mengatakan uang dari Dedi Mulyadi tak cukup biaya memindahkan barang-barang dari rumah lama ke kontrakan.
Gadis berusia 20 tahun itu merupakan korban gusur di Cikarang.
Baca juga: Gegara Punya Utang Sama Bandar, Tiga Nelayan Nekat Pikul 35 Kilogram Sabu, Berujung Penjara
Rumahnya di Kampung Sukajaya, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, digusur karena menempati tanah negara.
Meski salah tinggal di atas tanah negara, Aura Cinta justru merasa penggusuran yang dilakukan petugas manusiawi.
Ia merasa diperlakukan layaknya seperti hewan.
"Penggusuran ini menurut saya ngegusur para korban ini seperti hewan, jadi gusur tinggal gusur. sedikit diintimidasi," katanya.
Aura Cinta menginginkan sebelum digusur pemerintah hadir mengajak musyawarah menjelaskan maksud dan tujuan penggusuran lalu memberi solusi bagi warga yang sudah tinggal di atas tanah negara.
"Penggusursan ini kan gak ada musyawarah yah, belum tau tujuannya apa, proyek penggususran ini dari siapa, itu kan belum jelas. Tiba-tiba dikirim SP dari Satpol PP, kirim surat, kirim surat tanda tangan terus suruh pergi," katanya.
Malahan Aura sampai menuduh pemerintah menyewa preman untuk mengintimidasi.
"Kalau misal kita nolak itu tiba-tiba ada preman dari pemda mengintimidasi sedikit sama orang tua saya dan lingkungan sekitar. Bilangnya 'gak ada konpensasi sama sekali bapak harusnya sadar diri kalau ini tanah negara'. Tapi kan harusnya gak bersikap gitu dong, pejabat ini kan harusnya bisa mengayomi masyarakat," kata Aura di Youtube Richard Lee.
Baca juga: Suasana Rumah Atas Silaen Korban Meninggal Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang
Aura yang lulus SMA tahun 2024 ini mengatakan, pemerintah harusnya merangkul para warga yang akan digusur.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Dikasih-Dedi-Mulyadi-Bantuan-Aura-Cinta-Sebut-Rp10-Juta-tak-Cukup-Merasa-Digusur-bak-Hewan.jpg)