Medan Terkini
Wamenag RI Lepas Keberangkatan Kloter I Jemaah Calon Haji di Embarkasi Medan
Wakil Menteri Agama Republik Indonesia (Wamenag RI) Dr. Romo HR Muhammad Syafi'i, melepas Jemaah Calon Haji (JCH) kloter I di Embarkasi Medan.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Wakil Menteri Agama Republik Indonesia (Wamenag RI) Dr. Romo HR Muhammad Syafi'i, melepas Jemaah Calon Haji (JCH) kloter I di Embarkasi Medan, Jumat (2/5/2025).
Jemaah yang tergabung dalam kloter I sebanyak 360 orang beserta petugas yang berasal dari Padang Sidempuan.
Wakil Menteri Agama RI dalam arahannya mengajak seluruh jamaah untuk membaca talbiyah bersama sebelum keberangkatan.
Ia mengingatkan bahwa tidak semua orang memiliki kesempatan berhaji karena berbagai kendala seperti biaya, kesehatan, atau hidayah.
“Ini adalah momen luar biasa. Saya pernah menunaikan haji di usia 36 tahun, dan kini melihat dari sisi yang lebih hikmat di usia 65,” ujarnya.
Dijelaskannya, Kloter 1 akan menempuh perjalanan panjang karena menuju Madinah terlebih dahulu, sehingga waktu wukuf di Arafah akan ditempuh dalam rentang sekitar 29 hari ke depan.
Wamenag juga berpesan kepada jamaah agar menjaga kesehatan dan mengatur konsumsi air zam-zam serta obat-obatan secara teratur.
Pada kesempatan tersebut, Wamenag juga menyampaikan, tidak ada perbedaan signifikan pada skema pelaksanaan haji tahun ini.
"Pada umumnya haji setiap tahun sama, hanya saja di tahun ini untuk skema murur jemaah tidak perlu turun dari bus, hanya melewati Musdalifah saja pada tengah malam,” jelasnya.
Kemudian, untuk skema tanajul, jemaah haji akan langsung menuju Mina setelah melewati Muzdalifah tanpa berlama-lama atau bermalam di sana.
“Skema ini bertujuan untuk memperlancar arus pergerakan jemaah dan mengurangi kepadatan di lokasi tertentu,” tambahnya.
Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan Ahmad Qosbi menyebut, tahun ini, Sumatera Utara mendapat kuota sebanyak 8.328 jamaah, dengan rincian 416 lansia dan didampingi 95 petugas haji kloter, termasuk 24 dokter dan 24 tenaga paramedis.
Secara keseluruhan, ada 24 kloter yang akan diberangkatkan menggunakan maskapai Garuda Indonesia dengan pesawat Airbus 330 berkapasitas 382 kursi.
“Total jamaah haji asal Sumut yang sudah terdata mencapai 154.790 orang. Saat ini, daftar tunggu mencapai 21 tahun. Artinya, jika mendaftar sekarang, kemungkinan baru bisa berangkat pada 2035,” jelasnya.
Qosbi mengingatkan para jamaah memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin.
“Anggaplah ini kesempatan terakhir. Laksanakan rukun haji dengan sungguh – sungguh,” pesannya.
(cr26/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Polda Sumut Akui Keluarkan 7 Tersangka Pembunuhan Pemborong, Ini Alasannya |
|
|---|
| 7 Terduga Pembunuh Suaminya Dilepas Polda Sumut, Istri Korban Ketakutan Tak Bisa Hidup Tenang |
|
|---|
| 2 Kadis Tersangka Kasus Korupsi, Begini Tanggapan Wali Kota Medan Rico Waas |
|
|---|
| Alasan Sakit, Kadishub Medan Erwin Saleh Tak Hadiri Panggilan Penyidik Pidana Khusus Kejari Medan |
|
|---|
| Pemprov Berencana Jadikan Eks Medan Club dan PRSU Penambahan Penyertaan Modal ke Bank Sumut |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/360-Jemaah-Calon-Haji-JCH-asal-Padang-Sidempuan-yang-tergabung_1.jpg)