Sumut Terkini
Kepala Desa Sebut Sudah Kordinasi dengan Disnaker terkait Warga yang Jadi Korban Perdagangan Orang
Menurutnya, satu orang korban kini sedang berada di Myanmar dan dipekerjakan secara paksa oleh mafia yang diduga melakukan penipuan secara daring.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM, KISARAN - Fikri Maulana Syahputra (22) warga Desa Pematang Sei Baru, Kecamatan Tanjungbalai, Kabupaten Asahan menjadi korban perdagangan orang internasional.
Kepala Desa Pematang Sei Baru, Dtm Faisal, mengaku pihaknya sudah dikabari oleh keluarga Korban Rabu (30/4/2025) lalu.
Menurutnya, satu orang korban kini sedang berada di Myanmar dan dipekerjakan secara paksa oleh mafia yang diduga melakukan penipuan secara daring.
"Kami dapat kabar ini dua hari yang lalu. Keluarga korban menghubungi kami, kemudian setelah mendapatkan informasi tersebut langsung saya teruskan ke pemerintah daerah," ujar kepala Desa Pematang Sei Baru, Dtm Faisal, Jumat (2/5/2025).
Katanya, saat ini pihaknya masih berkordinasi dengan pemerintah Kabupaten Asahan untuk mencari solusi yang saat ini dialami oleh korban.
"Kami sudah berkomunikasi dengan dinas ketenagakerjaan Kabupaten Asahan. Saat ini kami masih menunggu petunjuk dari mereka," ujarnya.
Katanya, sejauh ini korban masih dapat dihubungi oleh pihak keluarga meskipun sudah satu pekan yang lalu.
Kesedihan terlihat di wajah Erni Yusnita (46) setelah mengetahui anaknya, Fikri Maulana Syahputra (22) dianiaya dan diperdagangkan ke Myanmar.
Air mata jatuh di pipi Erni Yusnita sembari meratapi ponselnya yang terpampang wajah anak semata wayang yang kini belum diketahui secara pasti nasibnya.
Ditambah, Erni sering mendapatkan kabar bahwa anaknya tersebut kerap mendapatkan penyiksaan dan beberapa foto tubuh anaknya dikirim dengan penuh luka lebam.
Bersama suaminya, Adrian (46), menaruh harapan agar anaknya dapat dipulangkan dalam kondisi sehat dan selamat.
"Awalnya dia berangkat itu Agustus 2024 lalu. Katanya, dia mau kerja di resto dengan gaji Rp 12 juta. Niatnya membantu orang tua agar tidak membebankan, tapi dia ditipu," ujar Adrian saat dijumpai di kediamannya di Desa Pematang Sei Baru, Kecamatan Tanjungbalai, Kabupaten Asahan, Jumat (2/5/2025).
Dengan janji bekerja di Thailand, rombongan Fikri dan belasan orang lainnya diboyong secara ilegal menuju Myanmar untuk dipekerjakan secara paksa.
"Di Thailand, dia cuma satu hari menginap. Selepas itu, dibawa ke Myanmar. Disana mereka dipekerjakan secara paksa dan dimasukan kedalam barak," ujarnya.
Harapan sempat muncul setelah salah seorang rekan korban yang berhasil menghubungi Adrian, namun mengirimkan foto bahwa Fikri mengalami penganiayaan.
| Polda Sumut Proses Kasus Pejabat Disdukcapil Batubara yang Digerebek di Hotel dengan Istri Orang |
|
|---|
| Pejabat Disdukcapil Batubara Digerebek Tanpa Busana di Hotel Bareng Honorer di Medan |
|
|---|
| Alexander Sinulingga yang Masuk Dalam Lingkaran Bobby Nasution Diperiksa, Ini Kata BKD Sumut |
|
|---|
| Kebakaran Pasar Tradisional Sidikalang, 45 Lapak Pedagang Pakaian Bekas dan Lainnya Hangus |
|
|---|
| Para Pihak Damai, Kejatisu Selesaikan Kasus Pencurian Brondolan Sawit Lewat Restoratif Justice |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Caption-Kepala-Desa-Pematang-Sei-Baru-Kecamatan.jpg)