Sumut Terkini

Gubernur Bobby Nasution Diwanti-wanti Buruh Sumut Jelang May Day, Seribu Orang Turun ke Jalan

Buruh di Sumatera Utara akan menggelar aksi turun ke jalan pada peringatan Hari Buruh Internasional (May Day), Kamis (1/5/2025) mendatang.

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
DOK TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
MAY DAY: Suasana aksi buruh di momen May Day pada tahun 2023. Komite Eksekutif  Partai Buruh dan Elemen Serikat Pekerja Serikat Buruh di Sumatera Utara akan menggelar aksi turun ke jalan pada peringatan Hari Buruh Internasional (May Day), Kamis (1/5/2025) mendatang. (DOK TRIBUN MEDAN) 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Komite Eksekutif  Partai Buruh dan Elemen Serikat Pekerja Serikat Buruh di Sumatera Utara akan menggelar aksi turun ke jalan pada peringatan Hari Buruh Internasional (May Day), Kamis (1/5/2025) mendatang.

Ketua Partai Buruh Sumut  Willy Agus Utomo menyampaikan, dalam aksi May Day nanti para buruh akan menyampaikan aspirasinya di depan Kantor Gubernur Sumatera Utara Jalan Pangeran Diponegoro, Medan.

Willy juga menyampaikan, dalam aksi May Day  nanti akan mengerahkan massa sekitar seribu orang dari lima Kabupaten/Kota yakni: Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Langkat, Binjai, Tebing Tinggi dan Batubara. 

Untuk titik kumpul aksi dipusatkan di depan Istana Maimun Medan sekira pukul 10.00 WIB kemudian massa buruh akan long march (berjalan kaki) menuju Kantor Gubsu.

"Di kantor Gubsu kita akan berorasi menyuarakan tuntutan buruh baik secara Nasional dan Lokal, membentang poster dan membagikan brosur tuntutan para buruh Sumut," ucapnya, Senin (28/4/2025).

Willy menjelaskan, salah satu tuntutan lokal yang diusung, mereka meminta Gubernur Sumut Bobby Nasution dapat merealisasikan perumahaan layak dan murah bagi buruh di Sumut, 

Selain itu,  beberapa tuntutan secara Nasional yakni Lindungi Hak Buruh Dalam UU Ketenagakerjaan yang baru dan lain-lain.

"Dalam Peringatan May Day 2025 ini, kami meminta kepada Gubsu Bobby jangan hanya seremonial, tapi wujudkan Perumahan Buruh murah dan layak, karena hingga saat ini masih banyak buruh di Sumut yang belum punya rumah," ujarnya.

Menurut Willy, hampir 70 persen buruh Sumut dan keluarganya masih mengontrak atau sewa rumah dan tinggal dengan mertua.

Ia berharap, Gubsu Bobby Peka atas kondisi pekerjanya di Sumut yang masih jauh dari kesejahteraan.

"Kondisi ini disebabkan upah buruh Sumut yang sangat murah dibandingkan daerah Industri lainnya di Indonesia, kalau di daerah lain UMK nya sudah 5 jutaan, di Sumut hanya masih sekitar 3,2 juta saja," ungkap Willy yang juga merupakan Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Sumatera Utara (FSPMI Sumut).

Lebih lanjut Willy Berharap agar dalam aksi May Day nanti, Gubsu Bobby Nasution dapat menerima langsung aspirasi para buruh Sumut, agar tudingan buruh kepada Gubsu terkait hanya seremonial itu tidak ada.

"Pak Bobby kami harapkan dapat menerima kami nanti di kantornya, karena aksi kami tertib dan damai, tidak ada kepentingan politik dan lain lain, semoga disahuti tuntutan kami terkait perumahan kaum buruh di Sumut," jelasnya. 

 

(cr5/tribun-medam.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved