Pernikahan Batal karena Tak Bisa Penuhi Mahar Tambahan, Pengantin Wanita Laporkan Calon Suami

"Mereka mengatakan mobil itu digunakan untuk kehidupan sehari-hari Harsh dan putri kami setelah menikah," lanjutnya.

"Mereka juga mengatakan lokasi kerja Harsh cukup jauh, sehingga dia membutuhkan mobil yang bagus."

"Saya menyatakan ketidakmampuan untuk melakukannya. Biaya pernikahan yang sudah ditentukan memakan banyak biaya," lanjutnya.

"Saya tidak memiliki uang lagi untuk membeli mobil."

Setelah diskusi yang panjang, orang tua Harsh pamit pulang ke rumah.

"Keesokan harinya saya mendapat kabar bahwa keluarga Harsh ingin menunda pernikahan," ucap ayah calon mempelai wanita.

"Saya panik, karena kami sudah menyewa hotel dan semua keperluan upacara pernikahan," lanjutnya.

"Saya meminta mereka untuk bertemu di rumah. Saya ingin membicarakan pernikahan ini lagi, tetapi mereka menolak panggilan saya."

Ayah calon mempelai wanita mencoba menghubungi calon menantunya, Harsh.

Tetapi pria itu ikut menghindari keluarga mempelai wanita.

Rencana pernikahan itu pun akhirnya batal dan merugikan pihak keluarga mempelai wanita.

"Lalu saya mendengar kabar bahwa Harsh baru-baru ini menikah dengan wanita pilihan keluarganya," ungkap ayah calon mempelai wanita.

"Saya terkejut dengan kabar tersebut. Padahal beberapa bulan ini, kami berusaha menghubungi mereka menuntut tanggung jawab," lanjutnya.

"Putri saya menangis hampir setiap malam karena gagal menikah. Keluarga kami menanggung malu dan kerugian materi yang besar."

"Tetapi hingga saat ini mereka tidak merespons keluhan kami."