Sumut Terkini
6 Unit Ruko di Kecamatan Bahorok Langkat Ludes Terbakar, 2 Orang Tewas dan 1 Luka-Luka
Hal ini dibenarkan oleh Ketua Tim Satgas Pemadam Kebakaran Pemerintah Kabupaten Langkat, Dameka Singarimbun.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Warga yang bertempat tinggal di Kelurahan Pekan Bahorok, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, mendadak heboh pada, Kamis (3/4/2025) sekitar pukul 00.30 WIB.
Pasalnya sebanyak 6 unit rumah toko (Ruko) ludes terbakar.
Hal ini dibenarkan oleh Ketua Tim Satgas Pemadam Kebakaran Pemerintah Kabupaten Langkat, Dameka Singarimbun.
"Berdasarkan keterangan saksi mata (warga), musibah kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 00.30 WIB," ujar pria yang juga menjabat sebagai Kasatpol PP Langkat.
Lanjut Dameka, mulanya saksi melihat ada api di salahsatu rumah warga, dan berteriak meminta tolong.
Warga pun berkumpul dan melakukan mencoba bersama-sama mencoba memadamkan api secara menggunakan alat seadanya sembari menunggu bantuan dari pihak pemadam kebakaran.
"Namun karena bangunan ruko dan rumah semi permanen terbuat dari papan dan kayu yang mudah terbakar, api pun sulit untuk dipadamkan," ujar Dameka.
Tak membutuhkan waktu yang lama, api merembet dan menghanguskan 6 unit rumah toko (Ruko) semi permanen.
Kemudian, 4 mobil pemadam kebakaran dari unit pemadam Kecamatan Selesai, Damkar Kota Binjai dan dibantu damkar PT LNK Bukit Lawang, Damkar PT Lonsum Turangi, dibantu pengusaha air minum isi ulang, Forkopimcam dan warga, berjibaku melakukan pemadaman api.
Lebih kurang 3 jam kemudian, api berhasil dipadamkan.
"Semua berjibaku berusaha membantu memadamkan api. Tapi karena material rumah dan ruko itu terbuat dari papan dan kayu, jadi api sangat cepat melahap 6 unit ruko milik warga," kata Dameka.
Ditanya asal api penyebab kebakaran, Dameka mengatakan pihak kepolisian masih menyelidiki.
"Diduga sumber api akibat arus pendek. Tapi asal api dari rumah siapa, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian," ucap Dameka.
Naasnya dalam musibah ini menyebabkan dua orang korban meninggal dan satu korban lainnya mengalami luka bakar.
Adapun korban yang meninggal dunia, yakni Edi Liana (64) dan Isabela Katarina Ketaren (38).
Sementara korban warga lainnya yang mengalami luka bakar bernama Khairul Anwar.
Kedua korban meninggal adalah istri dan anak dari pemilik rumah bernama Job Erman Ketaren.
"Saat ini korban sudah dibawa ke Puskesmas Bahorok untuk dilakukan tindakan pembersihan," kata Dameka.
Adapun nama-nama pemilik ruko yang terbakar yaitu, Ketel/ Salbiah, Ertati, Elisabet br Ketaren, Job Erman Ketaren, Khairul Anwar dan Ongat Surabaya.
(cr23/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Bobby Nasution Sepakat TPL Ditutup Usai Bertemu Dengan Tetua Adat: Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Bertemu Tetua Adat Selama 2 Jam, Bobby Sepakat TPL Ditutup: Surat Rekomendasi Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Tahun 2026, Dinas PRKP Siantar Pakai Eks-Rumah Singgah Covid-19 Sebagai Kantor Baru |
|
|---|
| Akademisi Asia Tenggara Bedah Geopolitik Presiden Prabowo dalam Seminar Internasional di UINSU |
|
|---|
| Polres Tanah Karo Terbitkan Informasi DPO Pelaku yang Terlibat Dalam Pembunuhan Warga Nias |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/KEBAKARAN-RUKO-Enam-unit-ruko-yang-berada.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.