Berita Viral
Saat Dedi Mulyadi Omeli Karyawan Hibisc Fantasy Puncak Bogor, Dibantu Asal Tanam Pohon: Anda Berdosa
Namun, dalam kesempatan itu KDM pun menegaskan jika yang akan mendapatkan upah adalah mereka yang ikut menanam pohon.
Salah seorang karyawan wanita pun berusaha menjelaskan jika maksud dan tujuannya menghadap bukan bermaksud menyalahkannya.
Namun belum selesai menjelaskan, KDM kembali mengutarakan ucapannya dengan nada tinggi bahwa orang-orang yang bekerja di wisata tersebut memiliki tanggungjawab yang besar atas banjir yang terjadi.
Bahkan, ia pun menyinggung agar karyawan tersebut tidak hanya ongkang-ongkang kaki namun turut berperan aktif.
Baca juga: Indosat Ooredoo Hutchison Perkuat Jaringan dengan AI Hadapi Lonjakan Konektivitas Ramadan & Lebaran
Di samping, karyawan yang menagih janji itu memang tidak ikut serta dalam penanaman pohon karena mengaku tidak mengetahui hal tersebut.
"Saya orang sunda, ulah ngamenak, saya hanya minta cuma nanam pohon, kan saya udah beberapa kali minta ajakin yang di sini nanam pohon, masa naman satu pohon aja gamau," katanya.
"Anda sudah berdosa di sini, dosa terhadap lingkungan, orang meninggal, anda mendapat gaji dari rintihan orang lain yg kebanjiran, saya hanya minta tanam pohon, saya bayar, karena yamg lain udah nanam pohon ini ongkang-ongkang kaya menak," tambahnya.
Sebelumnya melansir Youtube KANG DEDI MULYADI CHANNEL, Gubernur Jawa Barat menemui sejumlah pegawai Hibisc Fantasy Puncak Bogor.
Dedi Mulyadi memastikan para pegawai akan mendapatkan THR darinya.
"Para pegawai nanti saya bagikan THR untuk pulang ke rumahnya masing-masing, semuanya ya aku gak mau bikin susah orang," kata Dedi Mulyadi.
"Perhari upahnya kalau tukang Rp135 ribu," sambungnya.
Tak hanya itu, Dedi Mulyadi juga mengganti upah pegawai hingga hari raya Idul Fitri.
"Saya bayar sampai lebaran ya, tenang," tegasnya.
Selain itu, Dedi Mulyadi memberikan pegawai pekerjaan baru yakni, merehabilitasi tanah di puncak dan menanam pohon.
Kang Dedi memastikan para pegawai mendapatkan gaji setiap bulannya.
"Solusi untuk pegawai yang ada disini, nanti setelah pembongkaran saya tugasi untuk merehabilitasi tanah di puncak, nanam pohon dan ngurus dan itu digaji tiap bulan," katanya.
"Gajinya akan dibayar tapi tanggal 27 Maret menjelang lebaran," imbuhnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Saat-Dedi-Mulyadi-Omeli-Karyawan-Hibisc-Fantasy-Puncak-Bogor-Dibantu-Asal-Tanam-Pohon-Anda-Berdosa.jpg)