Medan Terkini
Partai Demokrat Minta Maaf terkait Kadernya yang Merupakan Anggota DPRD Medan Viral karena Berkelahi
Partai Demokrat Medan menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa kadernya yang berstatus anggota DPRD Medan berkelahi seusai sidang.
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN - Partai Demokrat Medan menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa kadernya yang berstatus anggota DPRD Medan berkelahi seusai sidang di sekretariat DPRD Medan beberapa waktu lalu.
Ketua DPC Demokrat Medan Iswanda Ramli mengatakan, peristiwa perkelahian antara David Roni Ganda Sinaga yang merupakan anggota DPRD Medan dari PDIP dan Dodi Robert Simangunsong yang adalah kader Demokrat, telah menempuh jalan damai.
"Kemarin pada hari Senin kami sudah rapat di fraksi dan yang bersangkutan meminta maaf. Kami juga menyampaikan maaf kepada masyarakat," kata Iswanda kepada tribun, Rabu (26/3/2025).
Iswanda mengatakan masalah itu sudah dibahas bersama di DPRD Medan. Sebagai ketua partai Demokrat, partai juga telah memanggil Dodi.
"Kami juga sudah meminta penjelasan Dodi dari internal partai Demokrat. Dan diambil kesimpulan agar kasus ini diselesaikan," lanjut Iswanda.
Dia pun meminta agar persoalan yang sama tak lagi terjadi. Sebagai anggota DPRD Medan, Nanda berharap semua kader Demokrat menjaga marwah partai.
"Kita harap jangan lagi ada peristiwa sama terjadi. Sudah kita sampaikan jangan terulang lagi," kata Iswanda.
Sebelumnya, dua anggota DPRD Medan David Roni Ganda Sinaga dan Dodi Robert Simangunsong terlibat perkelahian di kamar mandi kantor DPRD Medan.
Keduanya berkelahi setelah mengikuti rapat yang digelar Komisi 3 DPRD Medan, Selasa 18 Maret 2025.
David Roni merupakan Sekretaris Komisi 3 DPRD Medan dari Fraksi PDIP. Sementara Dodi merupakan anggota Komisi 3 DPRD Medan dari Fraksi Demokrat.
Perkelahian keduanya disebut karena miskomunikasi dan sudah berdamai.
Ketua Badan Kehormatan Dewan (BKD) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan, Lailatul Badri mengatakan telah memediasi pertemukan kedua anggota yang bertikai, Senin (24/3/2025).
Pihak BKD telah melakukan upaya mediasi dengan mempertemukan kedua anggota dewan di ruang BKD untuk mendengar penjelasan dari masing-masing anggota dewan yang terlibat.
"Sore tadi kita telah mempertemukan keduanya di ruang BKD DPRD Medan untuk mendengar lansung penjelasan dan klarifikasi dari mereka, kenapa peristiwa itu sampai terjadi," ujarnya.
Dalam upaya mediasi tersebut, Lailatul dan beberapa pihaknya menyimpulkan bahwa insiden itu terjadi hanya masalah misskomunikasi. Dan keduanya sepakat untuk berdamai serta tidak ditemukan adanya pelanggaran kode etik dewan dalam peristiwa ini.
| Polrestabes Medan Dikabarkan Tangkap Aktivis yang Peras Kampus Swasta. Modusnya Pungli Dana KIP |
|
|---|
| Susunan Pengurus DPD PDI Perjuangan Periode 2025-2030, Rapidin Simbolan Kembali Dipilih Jadi Ketua |
|
|---|
| Didakwa Terima Uang Rp 50 Juta terkait Korupsi Jalan, Topan Ginting Terancam 20 Tahun |
|
|---|
| Tanggapan Edy Rahmayadi setelah Didoakan Ketua PDIP Sumut Jadi Gubernur di 2029 |
|
|---|
| Pelaku Pembakaran Rumah Hakim Dikabarkan Ditangkap, Begini Tanggapan Kapolrestabes Medan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ketua-Demokrat-Medan-Iswanda-Ramli-tengah-bersama-pengurus-mendaftarkan-calon.jpg)