Berita Viral
IBU Kandung Bayi Yang Dibunuh Brigadir AK Ngaku Diintimidasi,Sang Anak Ternyata Hasil Hubungan Gelap
Ibu kandung dari bayi dua bulan berinisial DJP (24) yang dibunuh Brigadir Ade Kurniawan anggota Intel Polda Jateng mengaku diintimidasi agar tak lapor
TRIBUN-MEDAN.COM – Ibu kandung bayi berinisial DJP (24) yang dibunuh Brigadir Ade Kurniawan anggota Intel Polda Jateng mengaku diintimidasi.
Adapun DJP ibu kandung dari bayi dua bulan yang diduga dibunuh Brigadir Ade Kurniawan mengaku mendapatkan intimidasi.
Dimana DJP mengaku mendapat intimidasi agar tidak lapor ke Polda Jateng.
Hal itu disampaikan Pengacara korban DJP , M. Amal Lutfiansyah.
Amal mengatakan, DJP mendapatkan intervensi meski masih sebatas intimidasi verbal tidak mengarah ke kekerasan fisik.
Kliennya DJP diintimidasi diduga agar kasus ini tidak berlanjut di kepolisian.
Namun, dia belum berani mengungkap dalang yang mengintimidasi korban.
"Intimidasi ini agar korban tidak speak up, supaya kasusnya tidak lanjut lalu pilih jalan damai," katanya, Selasa (11/3/2025). Dilansir Tribun-medan.com dari Tribun Jateng.
Melihat kondisi itu, pihaknya kini masih mengupayakan agar korban DJP diberi perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Upaya penghubungan dengan LPSK dilakukan pihaknya karena terlapor adalah anggota kepolisian sehingga untuk mengantisipasi penyalahgunaan kekuasaan.
Baca juga: VIRAL Video Remaja Naik Motor Sambil Ejek Polisi di Lumajang, Nangis Saat Ditangkap: Buk Aku Dicekel
"Oleh itulah kami menggandeng LPSK terkait dengan keselamatan dan keamanan dari klien kami," ujarnya.
Amal juga meminta kepada Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo untuk memberikan perhatian khusus terhadap kasus ini.
Selain itu, Polda Jateng juga perlu melakukan keterbukaan informasi tentang proses kasus ini baik secara pidana maupun etik.
"Kami menilai kasus ini sangat ironi dan sangat tragis sehingga sebagai masyarakat mencari keadilan berhak untuk mendapatkan segala informasi terkait tentang penanganan perkara ini," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Tengah menerima laporan seorang ibu berinisial DJP (24) yang menyatakan anaknya dibunuh oleh ayah kandungnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Brigadir-Ade-Kurniawan-cekik-bayi-kandungnya.jpg)