Kehadiran Polisi di Malam Ramadhan: Menjaga Ibadah, Menjaga Ketenangan di Masjid Raya Doloksanggul

TRIBUN-MEDAN.COM, HUMBAHAS-Malam Ramadhan di Humbang Hasundutan terasa lebih tenang, Selasa (4/3/2025).

Di setiap sudut, di depan masjid-masjid yang ramai oleh jamaah, sosok berseragam tampak berjaga. Mereka bukan sekadar pengaman, tetapi juga penjaga ketenangan, memastikan setiap doa yang terucap mengalir tanpa gangguan.

Polres Humbahas mengerahkan 50 personel, termasuk dari Polsek jajaran, untuk melakukan patroli dan pengamanan selama sholat Tarawih.

 Dengan langkah sigap dan mata yang awas, mereka mengawasi setiap sudut, memastikan tak ada ancaman yang bisa mengusik kekhusyukan ibadah.

“Ini bukan sekadar tugas, tapi bentuk dukungan kami bagi saudara-saudara yang menjalankan ibadah di bulan penuh berkah ini,” ujar Kabag Ops Kompol Bilmar Limbong, yang malam itu ikut turun ke lapangan.

Pengamanan dilakukan dengan dua pola: stasioner, di mana personel ditempatkan di masjid-masjid utama, serta patroli mobile yang bergerak menyusuri jalanan sekitar.

 Bukan hanya mengawasi, mereka juga berbaur, menyapa warga, memastikan semua merasa aman.

Lebih dari sekadar patroli, ada pesan yang ingin mereka sampaikan: ketertiban adalah tanggung jawab bersama.

“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk saling menjaga, saling menghormati, agar bulan suci ini bisa lebih bermakna bagi semua,” tambahnya.

Malam semakin larut. Doa-doa terus mengalun di dalam masjid, sementara di luar, para petugas masih berjaga.

Cahaya dari lampu jalan memantulkan bayangan mereka yang berdiri tegap. 

Ramadhan bukan hanya soal ibadah, tetapi juga tentang menjaga kedamaian – dan malam itu, mereka menjadi bagian dari ketenangan itu sendiri.(Jun-tribun-medan.com).