Berita Viral

SOSOK Bambang Haryadi yang Bela Tersangka Korupsi Pertamina Saat Sidak SPBU: Blending Bukan Oplosan

Wakil Ketua Komisi XII DPR RI Bambang Haryadi membela Pertamina yang sedang tejerat kasus korupsi pengoplosan pertamax.

fraksigerindra.id
POLITISI GERINDRA- Wakil Ketua Komisi XII DPR RI, Bambang Haryadi yang merupakan politisi Partai Gerindra pasang badan untuk PT Pertamina soal isu pengolosan BBM. 

TRIBUN-MEDAN.com - Wakil Ketua Komisi XII DPR RI Bambang Haryadi membela Pertamina yang sedang tejerat kasus korupsi pengoplosan pertamax. 

Bambang Haryadi membela para tersangka korupsi dan membantah pernyataan Kejaksaan Agung. 

Menurut Bambang, Kejaksaan salah menilai dan tidak benar para tersangka melakukan pengoplosan.  

“Ini harus digarisbawahi. Nggak ada itu skema oplosan. Itu nggak ada. Skema blending itu betul. Kita harus bedakan skema blending dengan oplosan,” ucap Bambang Haryadi ketika melakukan sidak Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina di Jakarta, Kamis (27/2/2025).

Bambang menjelaskan perbedaan antara blending dengan oplosan.

Skema oplosan, kata dia, apabila bensin dicampur dengan minyak tanah atau cairan lainnya, yang kemudian mengubah kualitas bensin menjadi lebih buruk.

“Itu oplosan. Sedangkan semua jenis bensin itu pasti di-blending. Mau di kilang pun akan di-blending,” kata Bambang.

RON 90 tersebut kemudian dilakukan blending di storage/depo untuk menjadi RON 92 dan hal tersebut tidak diperbolehkan.

Diketahui Wakil Ketua Komisi XII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Hariyadi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina di Cibubur, Kamis (27/2/2025).

Itu dilakukan untuk memastikan tidak ada Pertamax oplosan seperti yang dikhawatirkan publik dalam beberapa hari terakhir. Dalam sidak itu, Bambang juga mendorong agar dilakukan uji lab atas produk BBM RON 92, Pertamax milik Pertamina.

Dia juga meminta agar hasil uji lab itu dipublikasikan untuk mengembalikan dan menjaga kepercayaan masyarakat pada Pertamina. 

“Kalau prosesnya di lab, kita tidak bisa melihat. Tapi hasilnya pasti dirilis, diumumkan terbuka. Kita tunggu hasil pengujiannya, semoga bisa keluar secepat mungkin, besok pagi. Katanya yang akan rilis nanti Pak Menteri (Menteri ESDM) sendiri,” kata dia. 

Bambang Haryadi, politisi Partai Gerindra yang sekarang menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi XII DPR RI pasang badan untuk PT Pertamina.

Ia membela PT Pertamina dari tudingan Kejaksaan Agung RI soal dugaan pengolosan BBM RON 90 dan BBM RON 92.

Usai memanggil PT Pertamina dan penyalur BBM di DPR RI, Bambang Haryadi menyebut bahwa kekeliruan soal pernyataan Kejaksaan Agung soal pengoplosan BBM.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved