Sumut Terkini

5 Hari Berlalu, Polda Sumut Belum Terima Barang Bukti 30 Truk Diduga Oli dan Pelumas Palsu

Polda Sumut menyatakan belum menerima limpahan barang bukti berupa diduga oli dan pelumas palsu dari Kodam I Bukit Barisan.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
OLI ILEGAL- Kasdam I Bukit Barisan Brigjen Refrizal, merilis pengungkapan 3 gudang oli, maupun pelumas diduga palsu di wilayah Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli, Rabu (19/2/2025). Ribuan botol oli diduga palsu, diamankan ke Kodam I Bukit Barisan. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Polda Sumut menyatakan belum menerima limpahan barang bukti berupa diduga oli dan pelumas palsu dari Kodam I Bukit Barisan.


Lima hari setelah penggerebekan tiga gudang diduga oli dan pelumas palsu, Kodam I Bukit Barisan disebut belum menyerahkan barang bukti ke Polda Sumut.


Hal ini diungkap Kapolda Sumut Irjen Whisnu Hermawan Februanto, usai konferensi pers pengungkapan narkoba di Polda Sumut.


"Belum ada diserahkan,"kata Irjen Whisnu Hermawan, Senin (24/2/2025).


Terkait kenapa belum dilimpahkan, Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Doddy belum merespon.


Padahal sebelumnya Kasdam I BB Brigjen Refrizal mengatakan barang bukti berupa 30 truk berisi oli, pelumas diduga palsu akan diserahkan ke Polisi untuk proses penyelidikan lebih lanjut.


Diketahui, Kodam I Bukit Barisan menggerebek gudang sekaligus tempat memproduksi diduga oli maupun pelumas palsu di wilayah Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (19/2/2025).


Di lokasi, personel TNI menemukan botol plastik oli kosong, botol berisi oli, hingga diduga mesin untuk mengisi oli ke dalam botol, cetak botol dan merek.


Kasdam I Bukit Barisan Brigjen TNI Refrizal mengatakan ada tiga gudang yang digrebek yakni 2 komplek pergudangan Intan, Jalan Letda Sujono dan 1 gudang di komplek pergudangan Harmoni.


Di tiga lokasi ini diamankan total diperkirakan dari jumlah botol ada 259.466 botol oli atau 223.658 liter 


Kemudian, TNI juga mengamankan 112 drum berisikan pelumas.


Lebih rinci, Kasdam I/BB menjelaskan di lokasi pertama, barang bukti yang diamankan sebanyak 42.332 botol oli berbagai merk dan tipe jumlah total 44.797 liter.


Lokasi kedua ditemukan 116.438 botol dengan total 91.459 liter produk mencatut Pertamina seperti Shell, Kastrol, Mesran, dan lainnya.


Di lokasi ketiga, sebanyak 100.706 oli palsu ditemukan dengan total 87.362 liter. Merk tersebut juga mencatut produk Pertamina seperti Ahm, Yamalube, Shell, Kastrol, Evalube.


Semua barang bukti diangkut menggunakan truk TNI sebanyak 30 truk secara bergiliran.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved