Berita Medan
Bincang Bareng Indie Light di AJT Medan, Tentukan Cahaya yang Tepat untuk Ruangan
Dalam talkshow interaktif tersebut Indie Light yang diwakili oleh Yoppy Lie Gunardy menyampaikan materi tentang “Lighting Desain For Architecture”.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Indie Light spesialis pencahayaan di Medan, mendapat kesempatan mengisi talkshow dalam event Arsitek Jumpa Tengah 2025, yang berlangsung di Sun Plaza Medan, Kamis (20/2/2025).
Dalam talkshow interaktif tersebut Indie Light yang diwakili oleh Yoppy Lie Gunardy menyampaikan materi tentang “Lighting Desain For Architecture”.
Dalam kesempatan tersebut Yoppy menjelaskan seberapa penting penentuan cahaya yang tepat dalam membuat sebuah ruangan atau bangunan.
Diawal pembukaan ia menjelaskan bagaimana dulunya Indie Light berdiri, dimana dulunya hanya berjualan lampu LED, sampai disatu titik Indie Light terus berkembang menjadi lighting consultant di Medan.
Setiap ruangan disebutnya membutuhkan cahaya yang berbeda-beda. Seperti dikamar ruang tamu dan dapur, punya ketentuannya masing-masing.
“Pencahayaan yang maksimal akan membantu rumah atau bangunan menjadi lebih nyaman dan memaksimalkan cat dinding sehingga terlihat lebih hidup,” ujarnya.
Menentukan lampu bagus dan tidak bagus disebutnya dapat dilihat dari indeksnya. Lampu adalah cahaya buatan yang harus bisa mengikuti cahaya natural atau dari matahari.
Setiap tempat membutuhkan desain pencahayaan yang tepat dan cermat. Disebutnya pencahayaan sendiri terbagi menjadi dua yaitu pencahayaan alami yang didapat dari matahari dan lampu sebagai pencahayaan buatan.
“Menggabungkan kedua sumber cahaya ini memerlukan keahlian dan kecermatan. Bisa kita lihat untuk menentukan indeks cahaya juga harus tepat,” jelasnya.
Indie Light hadir untuk bekerjasama dengan arsitek dalam menentukan cahaya yang sesuai dengan keinginan komsumen.
“Kerjasama juga kita jalin hingga pengecekan langsung ke lapangan. Visi utama kita menciptakan cahaya dengan rate dan CRI yang bagus. Karena itu juga mempengaruhi kesehatan mata kita,” ungkapnya.
Yoppy juga menjelaskan sejumlah inovasi lainnya soal lighting yang bisa diaplikasikan untuk rumah juga kantor.
Melalui komunikasi yang interaktif dalam talkshow tersebut, Indie Light hadir memberikan pengetahuan mengenai pencahayaan dalam sebuah bangunan.
(cr26/tribun-medan.com)
| Pionir Midwest Rock dari Medan, Grass Park Hadir dengan Filosofi Taman Rumput dan Idealisme Genre |
|
|---|
| Sambil Menginang, Boru Ginting Memohon ke Presiden Usai Rumahnya Digusur Pemko Medan |
|
|---|
| Menag Nasaruddin Umar Klaim Solusi Prabowo untuk Palestina Diapresiasi Dunia |
|
|---|
| TAMPANG Pelaku Pembongkaran Rumah Pensiunan Dosen |
|
|---|
| Dari Medan ke Mancanegara: Otten Coffee Bawa Cita Rasa Lokal Melalui LazMall |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/TALKSHOW-INTERAKTIF-Yoppy-Lie-Gunardy-Lighting.jpg)