Berita Viral

Arti 1312 yang Booming Usai Sukatani Minta Maaf ke Polisi Atas Lagunya Berjudul 'Bayar Bayar Bayar'

1312 merupakan representasi numerik dari akronim ACAB, yang berarti All Cops Are Bastards atau dalam bahasa Indonesia, Semua Polisi adalah Bajingan

|
Penulis: Array A Argus | Editor: Array A Argus
tampuirecords/IG @majelislidahberduri
1312- Angka 1312 viral lagi setelah band Punk asal Purbalingga, Jawa Tengah bernama Sukatani membuat permintaan maaf pada Kapolri atas lagunya yang berjudul Bayar Bayar Bayar. Diduga permintaan maaf ini karena adanya intimidasi pihak tertentu. 

Kode ini digunakan sebagai bentuk protes terhadap tindakan aparat kepolisian yang dianggap sewenang-wenang dan tidak etis.

Penggunaan kode 1312 pertama kali muncul di Inggris pada tahun 1940-an, saat para pekerja melakukan aksi mogok kerja.

Istilah "All Cops Are Bastards" disingkat menjadi ACAB sebagai ungkapan kemarahan terhadap kondisi kerja yang buruk dan perlakuan tidak adil dari polisi.

Di Indonesia, kode ini menjadi viral setelah tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022, di mana banyak coretan dengan tulisan "1312" dan "ACAB" muncul sebagai bentuk protes terhadap kebrutalan polisi yang menyebabkan banyak korban jiwa dalam insiden tersebut.

Baca juga: Apa Itu Siswa Eligible? Simak Penjelasan dan Syaratnya untuk Daftar SNBP

Coretan ini mencerminkan kekecewaan masyarakat terhadap penegakan hukum dan sering kali terlihat di ruang publik sebagai simbol perlawanan.

Secara keseluruhan, 1312 dan ACAB telah menjadi simbol global dalam gerakan protes yang menuntut keadilan dan reformasi kepolisian.

Profil Band Sukatani

Mengutip Instagram Dugtrax Records, Band Sukatani merupakan duo musik yang berasal dari Purbalingga, Jawa Tengah.

Hal ini terpapar secara lugas dan tajam dengan dialek Banyumasan dalam lirik lagu mereka di album Gelap Gempita. 

Sukatani memainkan musik post-punk dengan sensibilitas new wave.

Band ini juga banyak bergerak di bidang sosial dan lingkungan hidup.

1312- Angka 1312 viral lagi setelah band Punk asal Purbalingga, Jawa Tengah bernama Sukatani membuat permintaan maaf pada Kapolri atas lagunya yang berjudul Bayar Bayar Bayar. Diduga permintaan maaf ini karena adanya intimidasi pihak tertentu.
1312- Angka 1312 viral lagi setelah band Punk asal Purbalingga, Jawa Tengah bernama Sukatani membuat permintaan maaf pada Kapolri atas lagunya yang berjudul Bayar Bayar Bayar. Diduga permintaan maaf ini karena adanya intimidasi pihak tertentu. (tampuirecords/IG @majelislidahberduri)

Lirik-lirik yang bernuansa kritik tajam juga banyak disuguhkan oleh band indie tersebut.

Salah satunya lewat lagu mereka yang berjudul 'Gelap empita'.

Dalam lirik lagu tertulis sebuah kritik soal sekelompok orang yang haus akan kekuasaan.

"Di dalam otak mereka Hanyalah kekuasaan, Di dalam hati mereka Tak ada kepuasan, Di dalam cara mereka Terpampang kedzaliman," potongan lirik lagu tersebut.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved