Sumut Terkini
Akhiri Jabatan, Wali Kota Siantar Susanti Dewayani Kembali Praktik Dokter Anak di Rumah Sakit
Jadwalnya pun telah ditentukan yakni setiap hari Senin - Jumat pada Pukul 10.00 WIB sd 11.30 WIB pagi dan dilanjutkan pada Pukul 13.00-14.30 WIB sore.
Penulis: Alija Magribi | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR- Bak tak bisa diam memberikan pengabdian kepada masyarakat, Susanti Dewayani yang baru mengakhiri jabatannya sebagai Wali Kota Pematangsiantar terhitung sejak 20 Februari 2025, pun dikabarkan kembali menjalani praktik sebagai dokter anak.
Informasi tersebut diketahui dari laman media sosial Instagram Rumah Sakit (RS) Vita Insani Kota Pematangsiantar. Rumah sakit swasta kenamaan di Siantar itu menyebut bahwa Susanti akan melayani Poliklinik Anak.
Jadwalnya pun telah ditentukan yakni setiap hari Senin - Jumat pada Pukul 10.00 WIB sd 11.30 WIB pagi dan dilanjutkan pada Pukul 13.00-14.30 WIB sore.
Susanti Dewayani pun membenarkan kabar dirinya mengabdikan diri kembali sebagai dokter anak, saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Jumat (21/2/2025) siang.
"Iya benar, praktik lagi di rumah sakit," kata sosok yang menjadi Wali Kota Perempuan Pertama dalam sejarah Kota Pematangsiantar ini.
Kepala Management Komplain RS Vita Insani, dr Harlen Saragih mengatakan, Susanti Dewayani memilih kembali mengabdi sebagai pelayan di bidang kesehatan usai tak menjabat lagi. Ia menyebut, status Susanti kini sebagai dokter konseling di Poliklinik Anak RS Vita Insani.
"Memang sebelumnya beliau praktek di RS Vita Insani, ibaratnya pulang ke rumah lah," kata Harlen.
Sebagai dokter konseling, Susanti Dewayani melayani lima hari dalam seminggu.
Dan menurut Harlen, pengalaman Susanti yang panjang di dunia kesehatan anak sangat dinantikan kembali oleh rumah sakit.
Apalagi Susanti yang sebelum menjadi Wali Kota Pematangsiantar Periode 2022-2025 adalah seorang PNS dengan jabatan Direktur Utama RSUD dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar. Tentu pengalamannya pun tak diragukan lagi.
"Usia maupun status sosial kita tidak menghalangi seorang dokter itu memberikan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
(alj/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Kelabui Polisi, Residivis di Karo Simpan Paketan Sabu di Bekas Bungkus Sabun |
|
|---|
| Masinton Berikan 2 Ambulans, Warga Lumut Bersyukur: 2 Tahun Kami Menderita |
|
|---|
| DPRD Siantar Ungkap Fakta Tingginya Peralihan Pertanian menjadi Perumahan di 4 Kecamatan |
|
|---|
| Cerita Silvia Gea, Anak Muda dari Nias yang Jadi Motor Gerakan Merawat Lingkungan |
|
|---|
| Siap-siap, Disnaker Siantar Gelar Jobfair 19-20 November 2025, Ada 600 Lowongan Kerja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Flyer-Layanan-Konseling-Poliklinik-Anak-dr-Susanti.jpg)