Polisi Bantu Korban Terdampak Longsor di Tipang Bakkara, AKBP Harry: Kami Fokuskan Keselamatan Warga

TRIBUN-MEDAN.COM,HUMBAHAS-Kepedulian dan semangat gotong-royong tampak nyata di Desa Tipang, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), pasca longsor besar yang terjadi pada Rabu (19/2/2025) dini hari.

Personel kepolisian dari Polres Humbang Hasundutan bersama tim gabungan dari TNI dan BPBD bergerak cepat ke lokasi untuk memberikan bantuan serta memastikan keamanan warga.

Kapolres Humbahas, AKBP Hary Ardianto, SH, SIK, MH, menegaskan bahwa keselamatan warga menjadi prioritas utama.

“Kami langsung menerjunkan tim untuk membantu evakuasi dan membersihkan material longsor. Selain itu, kami memastikan bahwa warga terdampak mendapatkan bantuan yang diperlukan dan merasa aman pasca kejadian ini,” ujarnya.

Longsor yang terjadi sekitar pukul 00.30 WIB itu mengakibatkan enam rumah mengalami kerusakan dan berdampak langsung pada 20 jiwa.

Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa ini.

Namun, sebagian lahan pertanian warga turut terdampak, menyebabkan kekhawatiran akan sumber penghidupan mereka.

Meskipun warga terdampak memilih tinggal sementara di rumah keluarga mereka, kepolisian tetap berupaya memastikan kebutuhan dasar mereka terpenuhi.

“Kami tidak hanya hadir untuk pengamanan, tetapi juga untuk membantu warga mendapatkan bantuan logistik dan psikososial agar mereka bisa segera bangkit dari musibah ini,” tambah AKBP Hary.

Camat Baktiraja, Raja Sanggam Lumbangaol, menjelaskan bahwa hujan deras yang mengguyur selama sepekan terakhir diduga menjadi pemicu utama longsor. Dengan kondisi tanah yang terjal di ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut, tanah menjadi jenuh dan tidak mampu menahan beban.

“Kami bersyukur atas respons cepat dari berbagai pihak, terutama dari kepolisian dan tim gabungan yang sigap membantu membersihkan jalur yang tertutup material longsor serta memastikan keselamatan warga,” ujar Camat.

Di lokasi, anggota kepolisian turut serta dalam proses pembersihan serta membantu warga yang mengalami kesulitan. Kehadiran mereka memberikan rasa aman sekaligus menjadi wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat.

“Kami akan terus bersinergi dengan semua pihak untuk memastikan pemulihan berjalan lancar. Semoga warga yang terdampak bisa segera kembali beraktivitas seperti biasa,” pungkas AKBP Hary.

Dengan kolaborasi yang erat antara kepolisian, TNI, BPBD, dan masyarakat, upaya pemulihan diharapkan dapat berjalan lebih cepat, membawa kembali ketenangan bagi warga Desa Tipang yang terdampak bencana.(Jun-tribun-medan.com).