Berita Viral

PENGAKUAN Sopir yang Tusuk Kernet Bus Damri, Juriadi Bantah Serobot Antrean, tak Terima Mobil Lecet

Juriadi mengaku bahwa pisau tersebut selalu dibawanya dan disimpan di dalam mobil. Saat keributan terjadi, ia spontan mengambil pisau itu.

Kolase: Instagram @polresta_bandarlampung
BANTAH SEROBOT ANTREAN: Juriadi (kiri) dan tangkapan layar video viral sopir tusuk kernet Damri Lampung di SPBU di jalan ZA Pagar Alam, Raja Basa, Bandar Lampung, Minggu (9/2/2025), sekitar pukul 16.00 WIB (kanan). Ia membantah menyerobot antrean. 

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah pengakuan sopir yang tusuk kernet Bus Damri, Juriadi.

Juriadi (55) tetap membantah serobot antrean BBM.

Ia mengaku tak terima mobil lecet.

Baca juga: Disdik Binjai Gelar Bimtek 2 Hari Pakai Dana BOS, Tiap Peserta Kena Biaya Sejuta, Ini Kata Kadisdik

Terkait pisau yang digunakannya saat menusuk korban, Juriadi mengaku membuang pisau tersebut ke jalan tol.

Sebelumnya viral seorang sopir menusuk Arief Rahman (28) saat terjadi keributan dalam antrean BBM di SPBU Nunyai Rajabasa, Minggu (9/2/2025) sore.

Juriadi mengaku bahwa pisau tersebut selalu dibawanya dan disimpan di dalam mobil. Saat keributan terjadi, ia spontan mengambil pisau itu.

Baca juga: Ratusan Sekolah di Sumut Gagal Lanjut PTN Jalur SNBP, Pengamat Pendidikan: Murni Kesalahan Kepsek

"Saya buang di jalan tol," ujar Juriadi kepada wartawan di Mapolresta Bandar Lampung, Kamis (13/2/2025).

Kapolresta Bandar Lampung Komisaris Besar (Kombes) Alfret Jacob Tilukay mengatakan pihaknya telah mengetahui lokasi pembuangan pisau dan sedang melakukan pencarian.

"Sudah (diketahui), saat ini masih dicari anggota di lapangan," kata Alfret.

Terkait kejadian sebelum penusukan, Juriadi bersikeras tidak menyerobot antrean BBM. Menurutnya, ia maju karena melihat bus Damri keluar dari antrean.

SERAHKAN DIRI: Juriansyah (kiri) dan tangkapan layar video viral sopir pajero tusuk kernet Damri Lampung di SPBU di jalan ZA Pagar Alam, Raja Basa, Bandar Lampung, Minggu (9/2/2025), sekitar pukul 16.00 WIB (kanan).
Sopir Pajero itu sudah menyerahkan diri ke polisi
SERAHKAN DIRI: Juriadi (kiri) dan tangkapan layar video viral sopir pajero tusuk kernet Damri Lampung di SPBU di jalan ZA Pagar Alam, Raja Basa, Bandar Lampung, Minggu (9/2/2025), sekitar pukul 16.00 WIB (kanan). Sopir Pajero itu sudah menyerahkan diri ke polisi (Kolase: Instagram @polresta_bandarlampung)

"Dia keluar, kalau saya tetap antre sampai akhirnya mobil saya senggolan," kata dia.

Sebelumnya, insiden ini terjadi akibat mobil Fortuner milik pelaku menyerempet bus Damri setelah diduga menyerobot antrean BBM.

"Pelaku tidak terima karena ditegur dan kendaraannya lecet sehingga terjadi keributan dan penusukan itu," kata Alfret.

Kronologi kejadian

Kasus ini bermula saat pelaku dan kedua korban terlibat cekcok pada Minggu (9/2/2025), sekitar pukul 16.00 WIB.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved