Bhabinkamtibmas Polres Labuhanbatu Hadiri Musrenbang, Rembuk Stunting di Kantor Lurah Urung Kompas

TRIBUN-MEDAN.COM, LABUHANBATU-Upaya menurunkan angka stunting dan meningkatkan pembangunan daerah terus digalakkan di berbagai tingkat pemerintahan. Kali ini, Bhabinkamtibmas Polres Labuhanbatu turut hadir dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dan Rembuk Stunting yang berlangsung di Kantor Lurah Urung Kompas, Kamis (23/1/2025).

Kapolres Labuhanbatu, AKBP Dr. Bernhard L. Malau, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Polres Labuhanbatu, AKP Syafrudin, dalam kesempatan ini menjelaskan bahwa kegiatan Musrenbang dan Rembuk Stunting bertujuan untuk menyusun rencana pembangunan yang lebih berpihak kepada kebutuhan masyarakat, serta merumuskan langkah-langkah konkret untuk menurunkan angka stunting di wilayah tersebut. 

“Kami menyambut baik adanya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan aparat keamanan dalam membahas isu-isu penting, terutama yang berkaitan dengan kesejahteraan dan kesehatan anak-anak. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat menemukan solusi yang tepat dan cepat untuk memerangi stunting yang menjadi masalah nasional,” ujar AKP Syafrudin dalam sambutannya.

Dalam acara yang dihadiri berbagai pihak tersebut, Bhabinkamtibmas Polres Labuhanbatu juga menegaskan komitmennya untuk mendukung program-program pemerintah, khususnya yang berkaitan dengan peningkatan kesehatan dan kesejahteraan anak. Polisi sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat siap bersinergi dengan berbagai elemen untuk menciptakan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

“Kami berkomitmen untuk terus mendampingi masyarakat, memberikan edukasi terkait pencegahan stunting, dan memastikan program-program pemerintah dapat terlaksana dengan baik demi generasi yang lebih sehat,” kata perwakilan Bhabinkamtibmas.

Selain itu, acara ini juga diwarnai dengan diskusi interaktif mengenai data terkini seputar kondisi kesehatan anak-anak di wilayah Urung Kompas. Berbagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengurangi prevalensi stunting pun menjadi topik utama dalam rembuk tersebut.

“Melalui Musrenbang dan rembuk stunting ini, kami berharap bisa tercipta kolaborasi yang efektif antara seluruh pihak terkait dalam menangani masalah stunting di tingkat lokal, serta menciptakan solusi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat,” tutup AKP Syafrudin.

Dengan adanya acara ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan anak semakin meningkat, dan upaya bersama dalam mencegah stunting dapat memberikan dampak positif bagi generasi mendatang.(Jun-tribun-medan.com).