Breaking News

Berita Viral

DALAM Sepekan Ini Dua Anggota Polri Tewas Ditembak KKB Papua: Briptu Iqbal dan Brigpol Ronald

Dalam sepekan ini sudah dua anggota Polri gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

|
Editor: AbdiTumanggor
istimewa
Dalam sepekan ini sudah dua anggota Polri gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Terbaru, Brigpol Ronald M. Enok gugur setelah ditembak KKB, Selasa ( 21/1/2025). Sebelumnya, pada Jumat (17/1/2025), KKB juga menembak mati anggota Satgas Damai Cartenz-2025 Briptu Iqbal Anwar Arif Harahap di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan. (Istimewa) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Dalam sepekan ini sudah dua anggota Polri gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

Terbaru, Brigpol Ronald M. Enok gugur setelah ditembak KKB, Selasa ( 21/1/2025).

Sebelumnya, pada Jumat (17/1/2025), KKB juga menembak mati anggota Satgas Damai Cartenz-2025 Briptu Iqbal Anwar Arif Harahap di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.

Jenazah Iqbal Anwar Arif Harahap disambut di rumah duka di Jalan Ki Ijo Bin Beih, Kelurahan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Jasad Anggota Batalyon B Resimen III Pelopor Korbrimob Polri ini dimakamkan di TPU Polri, Cikeas, pada Minggu (19/1/2025).

Iqbal Anwar Arif Harahap merupakan alumni SMAN 17 Kota Bekasi. Ia lulus tahun 2018.

Briptu Iqbal ditembak pada saat hendak melintasi kawasan yang menanjak untuk patroli. 

Di sana ada kayu yang melintang di tengah jalan sehingga kendaraan berhenti, dan saat itulah rombongan ditembak dari ketinggian.

"Memang benar terindikasi kelompok Askel Mabel yang wilayah operasinya di Kabupaten Yalimo adalah pelaku penembakan yang menewaskan almarhum Briptu Iqbal Anwar Arif saat berpatroli," ujarn Brigjen Pol Faizal Rahmadani.

Brigjen Pol Faizal Rahmadani mengatakan bahwa seluruh personel di lapangan telah diperintahkan untuk meningkatkan kewaspadaan pasca-insiden ini. 

Meski menghadapi tantangan besar, Polri tetap berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Papua.

"Kejadian ini adalah risiko yang harus kami hadapi demi menjaga stabilitas keamanan di Papua. Kami memastikan bahwa keamanan masyarakat tetap menjadi prioritas utama," ujar Brigjen Faizal.

Ia juga menegaskan bahwa peristiwa penembakan ini tidak akan mengendurkan semangat Operasi Damai Cartenz untuk menciptakan stabilitas di wilayah Papua.

"Polri tidak akan gentar. Kami terus hadir untuk melindungi masyarakat dan menegakkan hukum dengan tegas," tambahnya.

Saat ini, Polri tengah melakukan penyelidikan intensif guna mengungkap pelaku di balik serangan tersebut.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved