Berita Viral
NASIB Iptu M Yunus Usai Diduga Tendang Warga, Dicopot dari Jabatannya di Polres Prabumulih
Iptu MY telah dicopot dari jabatannya sebagai Kasikum (Kepala Seksi Hukum) Polres Prabumulih. Pencopotan jabatannya tersebut terkait kasus tersebut.
Sebelumnya sejumlah video beredar menyebutkan jika oknum polisi diduga menabrak kendaraan korban namun justru oknum tersebut marah dan menendang korban hingga berdarah.
Baca juga: TAMPANG Oknum Polisi Prabumulih Arogan Tendang Wajah Pengendara yang Terkapar Setelah Ditabrak
Dalam video tersebut seorang perempuan yang merekam video memprotes petugas yang bertindak arogan tersebut dan banyak disaksikan warga lainnya.
Menurut keterangan di video oknum petugas polisi bernama M Yunus.
Video viral ini banyak mendapat komentar beragam para netizen yang menyebut jika selaku aparat tidak boleh berbuat demikian apalagi sampai membuat warga mengalami luka.
Perekam menyebutkan kenapa oknum polisi seperti itu, sebagai saksi melihat korban sudah jatuh malah ditendang oleh oknum tersebut.
"Ngapo cak itu pak, dak boleh cak itu kamu, kami saksi nyingok dio la mak itu kamu terjangke pulo," ujar wanita dalam video terdengar marah kepada oknum petugas polisi itu.
Warga lain yang mendengar si wanita merekam meminta agar memviralkan karena jelas yang diduga salah oknum polisi.
"Viralkan lah, keno dio," ungkap suara bapak-bapak warga lainnya dalam video itu.
Lalu wanita perekam tersebut melanjutkan jika kendadaan korban sudah terbalik namun justru ditendang.
Perekam juga menyebut jika korban adalah manusia sehingga tidak boleh berbuat demikian.
"Dio sudah tebalik diterjang cak itu, dak boleh pak. Na pak kapolres ini oknumnya M Yunus namanya, dak boleh cak itu pak, manusio bapak ini," tuturnya.
Sementara itu seorang warga juga menyaksikan korban saat itu menyeberang menggunakan kendaraanya kemudian dari arah Pemkot Prabumulih datang oknum polisi M Yunus mengendarai motor menabrak motor korban.
Kemudian oleh warga, Jauhari yang terkapar di tengah jalan diangkat ke pinggir jalan berikut motor miliknya.
Saat sedang duduk kesakitan di pinggir jalan, oknum polisi tersebut datang langsung menendang di bagian muka korban.
Akibatnya bibir korban luka dan darah bercucuran dari hidung warga Dusun 1 Desa Alai kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim tersebut.
Baca juga: PENGAKUAN Pasutri Bunuh Anaknya 5 Tahun yang Terbungkus Sarung, Malu Korban Muntah Saat Ngemis
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/TAMPANG-Oknum-Polisi-Prabumulih-Arogan-Tendang-Wajah-Pengendara-yang-Terkapar-Setelah-Ditabrak.jpg)