TRIBUN WIKI

Profil Munafri Arifuddin, Wali Kota Makassar Terpilih yang Baru Saja Kehilangan Ayahnya

Munafri Arifuddin adalah Wali Kota Makassar terpilih Pilkada 2024. Ia lahir di Majene, Sulawesi Selatan, pada 20 September 1975.

Editor: Array A Argus
Instagram @appi_mika
Munafri Arifuddin 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Munafri Arifuddin merupakan Wali Kota Makassar terpilih Pilkada 2024.

Ia berpasangan dengan Aliyah Mustika Ilham.

Di tengah kebahagiannya terpilih sebagai Wali Kota Makassar, kini Munafri Arifuddin tengah dirundung duka.

Ayahandanya tercinta, H Arifuddin Katta meninggal dunia pada Minggu (12/1/2025).

Baca juga: Profil Paul Munster, Pelatih Persebaya yang Pernah Arsiteki Klub Eropa

H Arifuddin Katta meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majene, Sulawesi Barat, sekitar pukul 17.40 WITA.

Jenazah almarhum kini disemayamkan di rumah duka di Jl R.A Kartini, tepat di belakang RSUD Majene. 

Berdasarkan informasi yang diterima, prosesi pemakaman akan dilaksanakan pada Senin (13/1/2025) di kampung halamannya, Majene.

Profil Munafri Arifuddin

Munafri Arifuddin merupakan politisi Partai Golkar, dan Wali Kota Makassar terpilih Pilkada 2024.

Ia lahir di Majene, Sulawesi Selatan, pada 20 September 1975.

Selain aktif dalam dunia politik, Munafri Arifuddin juga pernah menjadi Persatuan Sepak bola Makassar (PSM), duet Aliyah Mustika Ilham.

Baca juga: Profil Muhamad Chatib Basri, Ekonom Indonesia Konsultan Lembaga Internasional

Munafri menyelesaikan pendidikan dasar hingga tinggi di Makassar dan memperoleh gelar S-1 hukum dari Universitas Hasanuddin.

Munafri menikah dengan Melinda Aksa Mahmud, anak dari Aksa Mahmud yang menjabat CEO Bosowa Education.

Pasangan ini memiliki empat orang anak.

Sebelum bergelut di dunia politik, Appi, panggilan akrabnya, menjabat sebagai direktur di beberapa perusahaan milik mertuanya.

Munafri juga pernah menjadi ketua asosiasi pengusaha muda Sulawesi Selatan pada 2007-2010.

Pada 2016, Munafri diangkat sebagai CEO baru PSM Makassar menggantikan Rully Habibie.

Baca juga: Profil Dimansyah Laitupa, Calon Suami Salma Salsabil, Juara Indonesian Idol Season 12

Ia juga memiliki posisi di sejumlah klub seperti Hasanuddin FC dan Perseka Bosowa.

Sebelumnya, Munafri pernah mencalonkan diri sebagai wali Kota d Pilkada 2018. 

Sayanganya, kala itu ia gagal.

Sebagai kader Partai Golkar, Munafri mendapatkan dukungan dari 10 partai politik yang menguasai 43 dari 50 kursi di DPRD Makassar.

Lawannya, wali kota petahana Mohammad Ramdhan Pomanto, didiskualifikasi oleh KPUD Makassar karena kesalahan prosedur.

Baca juga: Profil Brigjen Pol Mashudi, Eks Kapolres Deliserdang Jabat Dirjen Pemasyarakatan Kemenimpas

Sehingga Appi maju sebagai calon tunggal.

Namun, Munafri tetap harus memperoleh lebih dari separuh suara karena adanya opsi kotak kosong.

Dalam pemilihan tersebut, Munafri memperoleh 264.245 suara, sedangkan kotak kosong mendapatkan 300.795 suara.

Munafri kemudian menggugat hasil ini ke Mahkamah Konstitusi, tetapi gugatannya ditolak dan putusan KPUD diperkuat.

Sebagai hasilnya, pemilihan ulang dilakukan pada 2020, dan wali kota Makassar diusulkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan serta ditunjuk oleh Menteri Dalam Negeri.

Kekalahan Munafri ini mencatatkan sejarah sebagai kemenangan kotak kosong pertama dalam pilkada di Indonesia.

Baca juga: Profil Nicke Widyawati, Eks Dirut Pertamina yang Diperiksa KPK, Segini Harta Kekayaannya

Harta Kekayaan Munafri Arifuddin

Berdasarkan laporan LHKPN KPK, Munafri Arifuddin sudah emncatatkan harta kekayaannya per 2 Juli 2024. 

Berikut rincian harta kekayaannya:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 12.200.000.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 167 m2/100 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp. 1.700.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 142 m2/160 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp. 1.800.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 92 m2/80 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp. 1.100.000.000

Dalam pemilihan tersebut, Munafri memperoleh 264.245 suara, sedangkan kotak kosong mendapatkan 300.795 suara.

Munafri kemudian menggugat hasil ini ke Mahkamah Konstitusi, tetapi gugatannya ditolak dan putusan KPUD diperkuat.

Sebagai hasilnya, pemilihan ulang dilakukan pada 2020, dan wali kota Makassar diusulkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan serta ditunjuk oleh Menteri Dalam Negeri.

Kekalahan Munafri ini mencatatkan sejarah sebagai kemenangan kotak kosong pertama dalam pilkada di Indonesia.

Harta Kekayaan Munafri Arifuddin

7. Tanah dan Bangunan Seluas 94 m2/80 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp. 1.100.000.000

8. Tanah Seluas 3443 m2 di KAB / KOTA MAJENE, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 1.020.000.000

1. MOBIL, MITSHUBISHI SPORT Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp.170.000.000

2. MOBIL, MERC BENZ JEEP L.C Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 850.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 1.750.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 2.077.014.741

F. HARTA LAINNYA Rp. 3.535.000.000

Sub Total Rp. 20.582.014.741

III. HUTANG Rp. ----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 20.582.014.741

(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: TribunNewsmaker
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved