Breaking News

Berita Internasional

Wanita Bikin Gempar karena Ngaku Diculik dan Minta Tebusan Rp 16 M, Ternyata hanya Iseng

Viral seorang wanita telah menghadapi kemarahan dari internet. Dia buka-bukaan mengenai klaim yang beredar bahwa dia telah diculik saat berlibur.

|
Penulis: Randy | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Wanita berbohong bahwa dia telah diculik. 

Laporan-laporan mulai terdengar bahwa polisi Nigeria berniat untuk menghubungi kedutaan besar Amerika Serikat terkait penculikan palsu.

Pihak kepolisian telah meluncurkan investigasi atas perkembangan tersebut.

Mereka menganggap lelucon itu sebagai hal yang disayangkan.

"Kami sudah mendengar tentang masalah ini, dan kami sudah melakukan penyelidikan," ungkap polisi.

"Sangat disayangkan."

"Kami menangani penculikan dan keselamatan orang asing dengan sangat serius di negara kami," tambahnya.

Tindakan Vicky tampaknya menjadi bumerang, tetapi dia bukanlah orang pertama yang memalsukan penculikan dalam beberapa tahun terakhir.

Pada tahun 2023, seorang mahasiswi perawat berusia 26 tahun, Carlee Russell, memalsukan penculikannya sendiri.

Dia mengaku kepada polisi bahwa dia diculik oleh orang asing setelah berhenti di pinggir jalan.

Gadis itu menelepon polisi sendiri sebelum dia menghilang.

Carlee memicu perburuan nasional untuk mencoba menemukannya setelah dia hilang selama sekitar 49 jam pada Juli 2023.

Dia mengklaim bahwa dia telah melarikan diri dan kemudian ditangkap kembali oleh pria berambut oranye.

Dia kemudian mengaku dibawa ke sebuah rumah.

Kebenaran tentang penipuannya kemudian terungkap.

Dia dijatuhi hukuman percobaan satu tahun pada Maret 2024 karena pelaporan palsu.

(mag/vania elisha/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved