TRIBUN WIKI
Bacaan Dzikir Bulan Rajab 70 Kali dalam Bahasa Arab dan Latin Beserta Artinya
Bacaan dzikir bulan Rajab 70 kali yakni Rabbighfirlii warhamnii watub 'alayya. Bacaan ini dapat diamalkan pada pagi dan sore hari.
Bulan ini termasuk dalam 4 bulan haram yang dimuliakan dalam Islam.
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗ....... ٣٦
"Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya ada empat bulan haram". (QS At-Taubah:36)
Rajab juga disebut sebagai bulan Allah SWT, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, "Rajab adalah bulan Allah, Sya'ban adalah bulanku, dan Ramadhan adalah bulan umatku."
Baca juga: Kalender Bulan Rajab 2025 Beserta Tanggal Merah dan Hari Besar Islam
Selain itu, di bulan Rajab nanti adalah umat muslim dianjurkan untuk meningkatkan ibadah kepada Allah SWT salah satunya dengan membaca dzikir Rajab sebanyak 70 kali.
Bacaan Dzikir Rajab 70 Kali
Berikut ini dia bacaan dzikir Rajab yang dianjurkan untuk dibaca sebanyak 70 kali lengkap tulisan Arab, Latin dan terjemahannya:
رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ
Latin: Rabbighfirlii warhamnii watub 'alayya.
Terjemahan: "Tuhanku, ampunilah aku, sayangilah aku, dan terimalah taubatku."
Waktu Membaca Dzikir Rajab
Tribuners, dalam pengamalan dzikir bulan Rajab ini dibaca sejak awal bulan Rajab tiba.
Berdasarkan kalender hijriah yang dirilis Kemenag, 1 Rajab 1446 H jatuh pada Rabu, 1 Januari 2025 atau tahun baru masehi.
Jika mengacu dari sebuah riwayat yang tercantum dalam kitab Al-Jami', dzikir di bulan Rajab dapat dibaca umat muslim pada pagi dan sore hari dengan mengangkat kedua tangannya.
Dzikir tersebut dibaca sebanyak 70 sepanjang bulan Rajab.
Keutamaan Membaca Dzikir Rajab
Tentunya, dalam mengamalkan dzikir Rajab 70 kali ini memiliki keutamaan.
Bagi yang membaca dzikir Rajab maka kulitnya tidak akan disentuh oleh api neraka.
Keterangan tersebut mengacu dalam sebuah riwayat dari ibnu Asakir dari Abi Umamah bahwa Wahab bin Munabbih. Riwayat tersebut tercantum dalam kitab Al-Jami'. (tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ilustrasi-zikir-bulan-Rajab-70-kali.jpg)