Menara Pandang Tele Sudah Dikunjungi 12.440 Pengunjung sejak Dibuka pada 24 Desember 2024

TRIBUN-MEDAN.com, PANGURURAN - Sejak dibuka pada tanggal 24 Desember 2024, destinasi wisata Menara Pandang Tele telah dikunjungi belasan ribu orang.

Destinasi wisata ini  sempat ditutup bagi umum selama hampir 2 tahun dikarenakan proses perbaikan.

Kini objek wisata tersebut tampil dengan wajah baru dan menajdi ikon baru bagi Samosir.

Sejak dibuka, destinasi wisata ini menjadi lokasi alternatif bagi pengunjung yang akan menghabiskan waktu liburan Nataru.

Sesuai data yang disajikan pemerintah setempat melalui Ketua Tim Pengelola sementara Water Front City (WFC) Pangururan dan Menara Pandang Tele dari Pemkab Samosir Rudi Siahaan   menguraikan jumlah wisatawan dari tanggal 24 hingga 27 Desember 2024 tercatat sebanyak 12.440 pengunjung.

"Di hari pertama peresmian tercatat 1.981 pengunjung. Pada hari kedua, pengunjung sebanyak 2.781 orang. Kemudian pada hari ketiga 4.083 pengunjung," tutur Rudi Siahaan, Minggu (29/12/2024).

"Dan pada Jumat (27/12), jumlah pengunjung  sebanyak 3.595 orang. Total pengunjung dalam 4 hari adalah 12.440 orang. Mereka datang dari berbagai wilayah provinsi bahkan turis dari luar negeri," katanya.

Ia menambahkan guna  menjaga keamananan dan kenyamanan para wisatawan di lokasi, pihaknya menerapkan pembatasan jumlah pengunjung yang menaiki sarana 'sky walk'.

"Demi kemananan pengunjung dibatasi hanya 200 orang saja. Dan kami juga mengimbau pengunjung tidak berlama-lama di sky walk agar pengunjung lainnya dapat kebagian memandang," ucapnya.

Harga  tiket masuk (HTM) dikenakan sebesar Rp 10 ribu bagi masing-masing pengunjung.

Dari lokasi ini, pengunjung menikmati keindahan alam Danau Toba. Dari lokasi tersebut , pengunjung juga dapat melihat secara jelas Gunung Pusuk Buhit, Pulau Samosir, Patung Yesus Sibea-bea, Air Terjun Efrata dan Danau Toba.

Tanggapan Pengunjung saat Mengunjungi Menara Pandang Tele

Seorang pengunjung asal Medan, Ary (35) bersama dengan  keluarga mengungkapkan, keindahan  Danau Toba dan pegunungan hijau yang berada di pinggir danau vulkanik tersebut terlihat jelas dari Menara Pandang Tele.

Selain itu, menurutnya, lokasi destinasi wisata baru itu strategis karena dapat menikmati keindahan beberapa destinasi wisata yang ada di daerah Samosir.

"Menara pandang ini lokasinya strategis. Dari ketinggian ini kita dapat memandang dengan jelas semua pemandangan alam yang luar biasa keren," katanya.

Dirimua juga ingin mengeksplor wisata-wisata menarik yang ada di Danau Toba.