Jelang Nataru, Forkopimda Sumut Rapat Bahas Stabilitas Harga dan Persiapan Transportasi

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Sumatera Utara, Arman Effendi Pohan, mewakili Penjabat Gubernur Sumut, menyampaikan sambutan dalam silaturahmi Forkopimda dengan masyarakat di Medan. Acara yang berlangsung di Grand Mercure Medan, Grand Mercure, Rabu (18/12/2024) 

Arman Effendi Pohan menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat tali silaturahmi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Melalui acara ini, Forkopimda mengucapkan selamat Natal dan Tahun Baru kepada seluruh masyarakat. 

Arman menekankan pentingnya dukungan Forkopimda dalam menjaga kondusivitas daerah. Khususnya, menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang diharapkan dapat berjalan aman dan harmonis.

"Saat ini kita berada di H-7 Natal dan H-14 Tahun Baru. Untuk menjaga stabilitas keamanan, kita perlu mencari kebijakan yang tepat dan dukungan dari semua pihak. Pentingnya menjaga distribusi kebutuhan pokok, armada transportasi, serta menyiapkan skenario lalu lintas untuk memastikan pelayanan yang memadai bagi masyarakat," katanya. 

Dengan populasi sekitar 15,1 juta jiwa yang terdiri dari beragam suku, budaya, dan agama, Arman mengapresiasi masyarakat Sumut yang telah berhasil menjaga toleransi dan keberagaman. 

"Kita sangat bersyukur bisa hidup dalam persatuan dan menjaga Bhinneka Tunggal Ika," tuturnya.

Kadishub Sumut, Agustinus Panjaitan, juga menyampaikan kesiapan sektor transportasi selama periode Natal dan Tahun Baru. Ia mengungkapkan bahwa berdasarkan survei, jumlah mobilitas masyarakat di Sumut tahun ini diprediksi meningkat sebesar 11,2 persen menjadi 117 juta orang.

"Dari hari ini, Rabu (18/12/2024) hingga Senin (6/1/2025), Dishub akan membuka posko untuk memonitor kesiapan sarana transportasi umum," jelas Agustinus. 

Ia menambahkan bahwa prioritas Dishub adalah memastikan kelayakan angkutan penumpang, termasuk bus, serta mempersiapkan jalur mudik dan posko. Agustinus juga menginformasikan adanya pembatasan di tiga ruas jalan nasional, yaitu, Batas Provinsi Aceh - Tanjung Pura - Stabat - Binjai - Medan - Lubuk Pakam - Sei Rampah - Tebing Tinggi - Lima Puluh - Kisaran - Aek Kanopan - Rantau Prapat - Kota Pinang - Batas Riau. Kemudian Medan - Berastagi. Dan ruas ketiga, Pematang Siantar - Parapat - Porsea.

Dishub juga akan mengantisipasi prediksi cuaca dari BMKG, termasuk curah hujan di wilayah Sumut selama bulan Desember, serta mempersiapkan alat berat dan jalur alternatif di daerah yang berpotensi banjir atau longsor. 

"Kami berkomitmen agar mobilitas mudik Nataru berjalan lancar, aman, dan nyaman. Dengan semangat kebersamaan, diharapkan silaturahmi Forkopimda dengan masyarakat dapat menumbuhkan persatuan dan kesatuan untuk Sumut yang aman dan harmonis," pungkasnya. 

(Dyk/Tribun-Medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan