Berita Viral

PEMBELAAN RS Cempaka Putih Yakin Bayi Meninggal Tak Tertukar: Bayi Laki-Laki Lahir Hanya Satu

Berikut pembelaan Rumah Sakit Islam (RSI) Jakarta Cempaka Putih yang yakin bayi meninggal tak tertukar dan pastikan orangtua bayi sempat melihat

HO
PEMBELAAN RS Cempaka Putih Yakin Bayi Meninggal Tak Tertukar: Bayi Laki-Laki Lahir Hanya Satu 

Menurut Jack, kemungkinan bayi tertukar sangat kecil. Pada hari itu, hanya ada satu bayi laki-laki yang lahir.

 “Kami yakin berdasarkan SOP, itu adalah bayinya. Bayi laki-laki yang lahir hari itu hanya satu,” ujarnya.

Sebelumnya viral kasus jenazah bayi yang diduga tertukar di salah satu rumah sakit wilayah Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Baca juga: SOSOK Psikiater Anak Jadi Tersangka Pelecehan Seksual, Rayu Korban Pakai Alasan Pelajaran Biologi

Dilansir Tribun-medan.com dari Kompas.com, Muhammad Rauf alias MR (27), orangtua dari bayi menduga jenazah yang diberikan pihak rumah sakit kepada dirinya bukan anaknya.

Peristiwa bayi meninggal diduga tertukar itupun meninggalkan deretan kejanggalan.

Dimana Rauf yakni ayah bayi mengatakan sejak awal pihak rumah sakit tak menginformasikan terkait jenis kelamin hingga kondisi sang bayi.

Bahkan, istri Rauf tak diperbolehkan melihat darah dagingnya sendiri sampai akhirnya dimakamkan.

Sejumlah kejanggalan pun akhirnya terungkap setelah Rauf dan Feni istrinya meminta pemakaman sang bayi dibongkar pada 18 September 2024.

Setelah melihat foto dokumentasi kelahiran, MR merasa ada yang tidak sesuai. 

"Setelah lihat foto dokumentasi, saya curiga. Badannya besar, panjangnya tidak sesuai dengan surat keterangan lahir yang menyebutkan 47 cm," jelas MR. Awalnya, pihak rumah sakit melarang Rauf mendokumentasikan bayi tersebut.

Merasa ada kejanggalan, MR meminta klarifikasi kepada pihak rumah sakit. 

Namun, rumah sakit membantah adanya kesalahan dan menyangkal dugaan bayi yang tertukar.
 
Peristiwa tersebut bermula ketika FS (27), istri MR, mengalami kontraksi pada Minggu (15/9/2024).
 
FS dibawa ke klinik di wilayah Cilincing, Jakarta Utara, tetapi dirujuk ke rumah sakit di Cempaka Putih karena air ketuban berkurang.

"Saya dapat rujukan dari klinik karena air ketubannya kurang. Dokter merujuk ke rumah sakit di kawasan Cempaka Putih," ujar MR, Selasa (10/12/2024).

Baca juga: DEDY Mandarsyah Baru Menjabat Kepala BPJN 2 Bulan, Disorot Usai Anaknya Terlibat Aniaya Dokter Koas

Setelah mengurus administrasi BPJS Kesehatan, FS menjalani operasi persalinan pada Senin (16/9/2024). 

Bayi lahir pada pukul 09.05 WIB, tetapi tidak langsung diperlihatkan kepada ibunya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved