Berita Viral

MIRIS Kondisi Ibu Ditikam MAS Anak Bunuh Ayah dan Neneknya, Sering Teriak Histeris di Ruang ICU

Miris kondisi AP (40) ibu yang ditikam anak remaja 14 tahunnya berinisial MAS yang juga bunuh ayah serta neneknya hingga tewas

Tribunnewsbogor.com
MIRIS Kondisi Ibu Ditikam MAS Anak Bunuh Ayah dan Neneknya, Sering Teriak Histeris di Ruang ICU 

TRIBUN-MEDAN.COM – Miris kondisi AP (40) ibu yang ditikam anaknya remaja 14 tahun berinisial MAS yang bunuh ayah dan neneknya.

Kondisi AP ibu MAS yang hampir meregang nyawa setelah ditikam anak kandungnya kini terkuak.

Setelah selamat dari penikaman anaknya, kini AP disebut sering teriak histeris di ruang ICU.

Paman MAS, Angga Raditya (37), mengatakan AP sudah mulai bisa diajak bicara oleh keluarga dekatnya. 

Proses pemulihan AP juga berjalan lancar.

"Kalau fisik sudah agak bagus ya, cuman masih sama kayak kemarin. 

Fisik sih sudah agak bagus, maksudnya pemulihannya berjalan lancar," ujarnya dilansir Tribun-medan.com, Jumat (6/12/2024).

Hanya saja, Angga menyebut AP masih memerlukan perawatan intensif untuk memulihkan kondisi psikisnya. 

Pasalnya, AP masih kerap berteriak histeris di ruang ICU RS Fatmawati, Jakarta Selatan. 

Angga menduga hal itu disebabkan karena trauma akibat perbuatan MAS.

"Ya itu masih suka ada kejadian seperti itu sih, memang masih suka histeris. Mungkin karena trauma ya, trauma mendalam," ungkap dia.

Namun, Angga mengaku tidak mengetahui lebih detail terkait teriakan histeris AP. Sebab, hanya keluarga dekat yang diperbolehkan mendampingi AP.

Baca juga: SOSOK Atok, Nekat Begal Tentara di Depan Markas TNI Demi Main Judi Online, Ternyata Anak Polisi

"Nah saya itu kurang tahu ya persisnya karena belum melihat, karena di keluarga besar bilangnya cuma histeris saja sih. Saya belum mendengar atau melihat langsung gitu ke rumah sakitnya," ujar Angga.

Adapun peristiwa pembunuhan ini terjadi di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.

Berdasarkan kesaksian kepala sekolah dan dua guru lainnya, pelaku MAS tergolong siswa yang berkelakuan baik dan ramah.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved