153 Personil Kepolisian Siaga Selama Pemungutan Suara di Toba

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE- Sebanyak 153 personil kepolisian disiagakan dalam proses pemungutan suara esok, Rabu (27/11/2024). Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya menyampaikan, sebagian personil dari Samapta dan Brimob Poldasu dikerahkan  dalam proses pilkada di Toba. 

Sejak kemarin, pergeseran personil ke seluruh TPS sudah dilakukan.

Pengamanan berlangsung hingga membawa logistik surat suara yang sudah dicoblos hingga ke tingkat kabupaten. 

Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya juga mengutarakan, ada sejumlah titik rawan di Toba karena faktor geografis dan cuaca. 

"Ada beberapa daerah yang kita anggap rawan sehubungan dengan letak geografisnya, misalnya daerah Horsik, Sigapiton dan Sirungkungon. Daerah ini dapat dilalui melalui danau," ujar Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya, Selasa (25/11/2024).

Musim hujan akhir-akhir ini menjadi kekhawatiran tersendiri karena dapat mengganggu proses pendistribusian logistik usai pemungutan suara. 

"Ada juga daerah kita yang berada di kawasan Sibide ke atas. Kalau hujan, kemungkinan ada gangguan material ke jalanan sehingga menghambat jalur ke sana," tuturnya. 

"Ini yang perlu kita antisipasi bila terjadi pergeseran logistik dari tingkat TPS hingga ke kabupaten nantinya," terangnya. 

Menurutnya, kondusivitas di Toba jelang pemungutan suara masih relatif terjaga. Ia bandingkan juga dengan sejumlah daerah yang terjadi konflik jelang pemungutan suara. 

"Sejauh ini kita lihat situasi masih kondusif. Berbeda dengan kabupaten lain. Kondisi masyarakat tetap dinamis karena dukungan pasti terbagi, namun kondisi tetap kondusif," tuturnya. 

Esok hari, Rabu (27/11/2024), pemungutan suara akan berlangsung.

Dari amatan di lapangan, petugas KPPS dan PPS sudah dirikan tenda pemungutan suara.

(cr3/tribun-medan.com)