NPCI Sumut Sampaikan Program-program dalam Pembinaan Atlet Disabilitas Tahun 2025 ke Dispora

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Dalam rangka memperkuat pembinaan atlet dan mempercepat kemajuan olahraga disabilitas di Sumatra Utara, National Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Sumut menggelar pertemuan dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumut. 

Pertemuan itu dihadiri langsung oleh Kepala Dispora (Ka-Dispora) Sumut, Mahfullah Pratama Daulay dan jajaran, serta Ketua NPCI Sumut Alan Sastra Ginting dan Jajaran di Kantor Dispora Sumut, pada Jumat (22/11/2024) lalu. 

Ketua NPCI Sumut, Alan Sastra Ginting mengatakan bahwa, pada pertemuan itu pihaknya telah menyampaikan program yang akan mereka lakukan pada tahun 2025 kepada Dispora Sumut. 

Di mana, ada beberapa program yang akan dilakukan NPCI Sumut pada tahun 2025 dalam menatap gelaran event nasional, bahkan internasional. 

"Kita akan mempersiapkan Pelatda jangka panjang persiapan Peparnas 2028. Jadi kita menyampaikan jumlah atlet. Ada program-program selain pembinaan atlet. Ada program peningkatan SDM seperti penataran pelatih, dan pengiriman atlet ke Kejurnas dan Seleknas Asian Para Games Thailand," ungkap Alan kepada Tribun Medan, Minggu (24/11/2024). 

Lebih lanjut, Alan mengapresiasi keterbukaan Ka-Dispora Sumut terhadap program-program NPCI Sumut yang pada prinsipnya berhubungan dengan anggaran tersebut. Menurutnya, Ka-Dispora Sumut sangat mendukung program yang telah mereka rancang untuk tahun 2025 mendatang.

"Pak Kadis yang baru ini sangat welcome, apalagi melihat prestasi NPC Sumut yang cukup membanggakan. Intinya dia siap bantu apa yang kita inginkan. Tapi semuanya nanti kebutuhan NPC Sumatera Utara itu, kita lihat di anggaran yang diberikan ke Dispora," ucapnya. 

Di sisi lain, Alan juga menyampaikan bahwa, saat ini NPCI Sumut telah bergerak cepat mempersiapkan atlet terbaiknya menatap Peparnas 2028 mendatang. Sejumlah upaya, seperti mencari atlet ke daerah-daerah pun telah dilakukan sejak 2 pekan yang lalu. 

Hal itu demi persiapan yang matang, menatap event multifungsi disabilitas empat tahunan tersebut. 

"Pastinya atlet berprestasi di Peparnas kemarin secara otomatis masuk dalam Pelatda Jangka Panjang. Kita juga turun ke Kabupaten/Kota  melihat atlet-atlet pemuda dan muda yang kita rasa kans untuk bisa di persiapkan. 

Dengan masa persiapan yang lebih matang ini, Alan berharap pencapaian Sumut di Peparnas 2028 bisa lebih baik dari perolehan di edisi 2024 kemarin. 

Meskipun, diakuinya persaingan pasti akan semakin ketat. Hal itu berkaca dari ketatnya persaingan pada Peparnas XVII Solo 2024 kemarin. 

Kendati begitu, ia yakin dengan persiapan yang maksimal maka target tersebut bisa terwujud. 

"Dengan kita mengadakan pemusatan jangka panjang ini, ingin pastinya lebih baik lagi di Peparnas yang akan datang. Makanya Pak Kadis di situ respon dan sangat support dan sangat mendukung pastinya pada 2028 itu

Kita ingin prestasinya, perolehan medalinya, maupun rankingnya bisa diatas,"  ucapnya. 

"Pada pemanas 2024 kita 5 besar, tapi kalau di 2028 kita pasti naikkan di 4 besar atau 3 besar. Mohon dukungan masalah penganggaran, karena kan potensi Kita sebenarnya bisa bersaing dengan tiga besar," pungkasnya. 

(Cr29/tribun-medan.com)