Lakalantas di Tol Tanjung Mulia

Diduga Rem Blong Penyebab Truk Kontainer Seruduk Gerbang Tol Tanjung Mulia, 2 Mobil Sampai Ringsek

Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban mengatakan, dugaan sementara kecelakaan karena rem truk blong sehingga tak terkendali.

|
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
HO
Jepretan layar truk kontainer bertuliskan 'Maersk Sealand' lepas kendali di gerbang tol Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan hingga menyeruduk sejumlah mobil pribadi yang sedang berhenti, Jumat (22/11/2024) malam. Polisi menyebut sejauh ini tak ada korban jiwa. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Sebuah truk kontainer bertuliskan 'Maersk Sealand' BK 8942 LL dikemudikan Fernando Gultom (48) lepas kendali hingga menyeruduk gerbang tol dan 2 mobil pribadi yang sedang berhenti di luar gerbang tol Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Jumat (22/11/2024) sekira pukul 19:45 WIB.

Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban mengatakan, dugaan sementara kecelakaan karena rem truk blong sehingga tak terkendali.

Janton menyebut, saat itu truk kontainer datang dari dalam tol hendak keluar tol.

Setibanya di gerbang, truk mengalami rem blong sehingga menabrak pintu gerbang jalan tol, lalu berlanjut menabrak dua mobil Toyota Innova BK 1877 AWI dan mobil Suzuki BK 1200 IU.

"Dugaannya rem blong sehingga tak terkendali dan menabrak,"kata Janton, Jumat (22/11/2024) dalam keterangan tertulisnya.

Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, karena saat dua mobil pribadi ditabrak dari belakang, sopir mobil Toyota Innova BK 1877 AWI bernama Asnawi dan sopir mobil Suzuki BK 1200 IU bernama Marzuki sedang turun dari mobil mengisi saldo E-toll.

Hanya saja, kedua mobil yang ditabrak truk kontainer ringsek parah dari bagian belakang hingga bagian depan.

Sedangkan sopir truk bernama Fernando Gultom mengalami luka robek di bagian kaki kanan, memar di lutut kanan dan luka lecet di tangan kanan.

Saat ini sudah dibawa keluarganya dan rencananya akan dibawa berobat ke RS Delima Martubung.

"Hanya sopir truk saja yang mengalami luka. Dua sopir mobil selamat karena 2 mereka turun dari kendaraan turun untuk isi E-toll."

Polisi telah datang ke lokasi kejadian untuk olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi tiga kendaraan yang terlibat kecelakaan.

Ketiganya disita sementara untuk dijadikan barang bukti, sembari Polisi melakukan penyelidikan.

"Kami akan mencari rekaman CCTV, interogasi sopir, gelar perkara dan melakukan penyelidikan,"tutup Janton.

(Cr25/Tribun-medan.com)

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved