Tribun Medan Bersama DPRD Sumut Gelar Roadshow ke UMSU, Bahas Pembangunan Sumut di Mata Gen Z

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Tribun Medan bersama DPRD Sumut menggelar kegiatan Talkshow ke Universitas Muhammadiyah, Sabtu (9/11/2024). 

Kegiatan Talkshow ini bagian dari program Tribun Medan bernama 'jumpa tengah'.  

Saat ini program 'jumpa tengah' sedang mengadakan roadshow ke universitas yang ada di Sumut. Salah satunya Universitas Muhammadiyah.

Dalam kegiatan ini yang menjadi pemateri adalah Manager  redaksi Tribun Medan T. Agus Khaidir, Anggota DPRD Sumut dari fraksi Demokrat Fajri Akbar SH, Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Sumut Asok  Rudianto S.Sos, M.Si, Kepala Prodi Ilmu Komunikasi  Fisip Umsu  Ahyar Ansori.

Dalam talkshow kali ini bertemakan 'Pembangunan Sumut  Lima Tahun ke Depan di Mata Genersi Z'.

Jumpa tengah merupakan program regula tribun medan yang mengusung tema politik sosial dan  budaya dengan menghadirkan narasumber yg berkompeten di bidangnya.Saat ini jumpa tengah mengadakan roadshow ke Universitas-universitas yang ada di sumut.

Dalam kegiatan ini,  Manager Redaksi Tribun Medan Agus sebagai moderator mempertanyakan pandangan para pemateri terkait  Pilkada Sumut di mata Gen-Z.
 
"Saat ini akan dilakukan Pilkada Serentak, yang kita tahu Gen-z sudah ikut berperan. Lantas bagaimana pandangan  pak Wakil Rektor dan  pak Fajri menanggapi ini," tanya Agus.

Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Sumut Asok  Rudianto merespon pertanyaan tersebut.

Menurut Asok, 70 persen Pilkada ini diisi oleh  anak Gen-Z dan Milenial. Ada tiga karakteristik Gen-Z dalam pilkada.

"Ada namanya Genz Digital naratif, dimana Gen-Z ini sebagai orang terdidik secara formal. kemudian dilihat dari Usia Gen-Z.  Dimana inj mereka  yang selalu menempatkan politik melihat dari lembaga resminya. Dan terakhir Gen-Z aktivis, mereka ini bagian dari Global aktif dalam pemilu," jelasnya.

Dalam Pilkada ini, kata Asok  Universitas Muhammadiyah berkomitmen  untuk mendorong agar menerapkan demokrasi dalam Pilkada.

"Kami akan selalu menggaungkan nilai-nilai demokrasi dan terlibat dalam politik. Ini kami lakukan salah satunya meminta agar mahasiswa dan dosen ikut memilih pada tanggal 27 November mendatang," jelasnya.

Untuk menerapkan nilai politik dan demokrasi, pihaknya juga meliburkan mahasiswa dan dosen selama tiga hari untuk pemilihan Kepala Daerah.

"Kita sudah membuat jadwal libur selama tiga hari dari tanggal 26-28 November 2024. Harapannya agar mereka bisa pulang ke kampung halaman untuk memberikan hak suaranya dalam Pilkada ini," jelasnya.

Selain itu, Agus juga mempertanyakan soal saat ini Gen-Z memilih pemimpin yang punya kedekatan khusus ke Anggota DPRD Sumut dari Fraksi Demokrat.