Berita Viral

ALASAN Keluarga Sunardi Bangun Jembatan Rp250 Juta daripada Pindah Rumah, Pekerjaannya Disorot

Meskipun menghadapi masalah akses, keluarga Sunardi memilih untuk tetap tinggal di rumah yang telah menjadi saksi sejarah hidup mereka.

KOLASE/TRIBUN MEDAN
ALASAN Keluarga Sunardi Bangun Jembatan Rp250 Juta daripada Pindah Rumah, Pekerjaannya Disorot 

Bhabinkamtibmas Kelurahan Demaan, Polsek Jepara, Bripka Suyoko mengatakan, keluarga Sunardi tidak memiliki pilihan lain untuk keluar masuk rumah selain menyeberangi sungai menggunakan rakit.

"Berhubung sudah tidak ada kecocokan, akhirnya mulai Agustus 2024, SP memberikan waktu 2 tahun untuk bisa melewati jalan itu."

Baca juga: Muncul Pengakuan Pelatih Arab Saudi, Hebatnya Kualitas Pemain Timnas Indonesia

"Namun, karena keluarga Sunardi sudah tidak berkenan lewat, mereka memutuskan untuk membangun jembatan," kata Suyoko saat dihubungi melalui telepon, Selasa (19/11/2024) malam. Dikutip dari Kompas.com

Sempat upaya mediasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian tidak membuahkan hasil, karena kedua belah pihak tidak ingin bertemu.

Alasan Sunardi Ogah Pindah

Meskipun menghadapi masalah akses, keluarga Sunardi memilih untuk tetap tinggal di rumah yang telah menjadi saksi sejarah hidup mereka.

"Kenapa tidak pindah saja? Karena rumah itu menyimpan kenangan sejak kecil dan orangtuanya masih nyaman tinggal di situ," imbuhnya.

Suyoko berharap masyarakat dapat menyikapi masalah ini dengan bijak dan tidak memperpanjang konflik antara kedua keluarga.

Mereka juga tidak mempermasalahkan situasi ini, tetapi karena sudah viral, kedua belah pihak merasa terganggu.

Baca juga: Muncul Pengakuan Pelatih Arab Saudi, Hebatnya Kualitas Pemain Timnas Indonesia

"Karena beberapa kali saya tembusi, mereka tidak mau masalah ini berkepanjangan, apalagi masuk medsos. Tapi berhubung sudah viral akhirnya kedua belah pihak merasa terganggu," pungkas Suyoko.

Pengakun Pemilik Tanah

Sementara, Supardi tetangga pemilik tanah menjelaskan bahwa penutupan jalan akses menuju ke rumah Sunardi pada 19 Agustus 2024 lalu.

Penutupan itu dilakukan sekitar 2 hari saja, setelahnya dibuka kembali.

Ia mengatakan bahwa penutupan jalan itu lantaran tetangganya ketika menaiki sepeda motor kencang hingga tengah malam.

Padahal dirinya memiliki cucu yang masih kecil. 

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved