Sumut Terkini
Kades Ini Diduga Diancam Calon Walkot Padangsidimpuan Gegara Tolak Beri Dukungan, Ini Respons Polda
Polisi pun, segera menjadwalkan undangan klarifikasi kepada pelapor selaku kades dan Irsan Efendi Nasution, sebagai terduga pelaku.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Polda Sumut menyatakan telah menerima laporan Riski Ibrahim Siregar, kepala desa (Kades) yang diduga diancam Calon Wali Kota Padangsidimpuan nomor urut 01 Irsan Efendi Nasution.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, pihaknya akan mendalami dan menyelidiki dugaan pengancaman ini.
Polisi pun, segera menjadwalkan undangan klarifikasi kepada pelapor selaku kades dan Irsan Efendi Nasution, sebagai terduga pelaku sekaligus calon Wali Kota Padangsidimpuan.
Namun demikian Polisi belum membeberkan kapan undangan klarifikasi dilayangkan dan dijadwalkan.
"Betul, laporan kades sudah diterima SPKT Polda Sumut. Selanjutnya polisi akan mendalami dengan menjadwalkan undangan klarifikasi dengan mekanisme yang ada," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Selasa (19/11/2024).
Mantan Kapolres Biak Numfor Papua ini memastikan pihaknya profesional menerima dan menyelidiki laporan masyarakat.
Mengenai dugaan pengancaman yang diduga dilakukan calon Wali Kota Padangsidimpuan sekaligus mantan Wali Kota periode 2018-2023, Polisi akan bekerja sesuai bukti maupun fakta yang ada.
"Polisi bekerja profesional, tentu akan mendudukan laporannya sesuai fakta-fakta hukum yang ada," pungkasnya.
Diketahui, Kepala desa (Kades) Desa Pudun Jae, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan bernama Riski Ibrahim Siregar resmi membuat laporan ke Polda Sumut.
Ia melapor karena diduga menjadi korban pengancaman yang dilakukan Calon Wali Kota Padangsidimpuan nomor urut 01, Irsan Efendi Nasution.
Laporannya tertuang dalam nomor laporan STTLP/B/1655/XI/2024/SPKT Polda Sumut per tanggal 18 November.
Riski mengaku diancam, dimaki-maki hingga diajak berkelahi melalui telepon oleh Irsan.
Pengancaman diduga terjadi lantaran Riski, sebagai Kades tidak mau memberi dukungan ke Irsan yang maju sebagai Calon Wali Kota bersama calon Wakilnya Ali Muda Siregar.
Kemudian, Riski malah dituduh berpihak kepada calon Wali Kota nomor urut 02 pasangan Dr H Letnan dan Harry Pahlevi.
"Saya melaporkan bapak mantan Wali Kota Padangsidimpuan bernama Irsan Effendi telah menelepon saya, mengancam saya dan menghina saya. Saya selaku kepala desa ingin mengklarifikasi kepada pak Irsan supaya tidak ada intimidasi kepada kami kepala desa,"kata Kades Pudun Jae, Riski Ibrahim Siregar, Selasa (19/11/2024).
| Menteri Agama Nasaruddin Umar hingga Gubernur Sumut Hadiri Zikir Akbar Nasional PPITTNI |
|
|---|
| Sempat Ngaku tak Terima Bansos, Warga Siantar yang Ditemui Dinsos Akhirnya Klarifikasi |
|
|---|
| Dalam Sehari, Tim Polres Tanah Karo Sikat 5 Pengedar Sabu Dari Beberapa Lokasi di Berastagi |
|
|---|
| Sekolah Kader PKB Sumut Digelar, Loso Ingatkan Perjuangan Partai dengan NU |
|
|---|
| Tokoh Simalungun Dr Sarmedi Purba Adukan Masalah Sihaporas ke Komnas HAM |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Riski-Ibrahim-Siregar-tengah-kaus-putih-Kepala-Desa-Pudun-Jae.jpg)