Berita Viral
Nasib Aipda Wibowo dan Istri, Apabila Supriyani Terbukti Tak Bersalah, Pengacara Siap Tuntut Balik
Selain menuntut balik, Andri mengungkapkan Supriyani bakal menjalani rehabilitasi dan pemulihan nama baik.
Targetnya adalah pihak-pihak yang telah melakukan kriminalisasi terhadap guru Supriyani, termasuk Aipda WH.
"Kami dari awal tegas ya tegas bahwa perkara ini harus dilanjutkan sampai dengan pembuktian bahwa Siapa yang benar dan siapa yang salah.
Kemudian pada saat ibu Supriyani tidak terbukti bersalah, Kami ingin agar orang-orang yang melakukan kriminalisasi terhadap ibu supriyani itu harus bertanggung jawab baik secara etik maupun pidana" ujar Andri, melansir dari tayangan Nusantara TV.
Andri menyebut pihaknya bakal menuntut dengan pasal pembuatan laporan palsu.
"Kami akan melaporkan membuat laporan palsu misalnya termasuk tuntutan kerugian kami bisa lakukan itu" ujar Andri.
Kasus ini berawal dari tuduhan bahwa Supriyani memukul siswa yang merupakan anak dari Aipda WH.
Meski jaksa menyatakan Supriyani memang memukul siswa tersebut, tindakan itu dianggap bukan sebagai tindak pidana melainkan spontanitas dalam mendidik, tanpa adanya niat untuk melakukan penganiayaan.
Jaksa juga menyoroti bahwa korban tidak mengalami luka serius yang mengganggu aktivitas, dan bahwa Supriyani tidak mengakui perbuatannya karena khawatir akan kehilangan kesempatan menjadi guru tetap.
"Tuntutan bebas ini diputuskan setelah mempertimbangkan kesopanan terdakwa dalam persidangan, pengabdiannya selama 16 tahun sebagai guru, serta fakta bahwa Supriyani memiliki anak kecil yang membutuhkan perhatian," ungkap JPU.
Di sisi lain, Andri Darmawan menyatakan bahwa pihaknya mengajukan sidang lanjutan berupa pledoi yang akan digelar pada Kamis (14/11/2024) untuk memperjelas bahwa tidak ada bukti kuat yang menunjukkan Supriyani melakukan pemukulan seperti yang dituduhkan.
“JPU menyatakan ada perbuatan, tetapi tidak ada niat kriminal. Hal ini menjadi pertimbangan kami untuk melanjutkan sidang pledoi,” jelas Andri.
Kapolsek Baito dan Kanit Reskrim DICOPOT
Terpisah, Iptu Muhammad Idris dicopot dari jabatannya dari Kapolsek Baito, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Bukan hanya Iptu Muhammad Idris saja yang dicopot, Kanit Reskrim Polsek Baito, Aipda Amiruddin, juga ditarik ke Polres Konsel untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Iptu Muh Idris terindikasi meminta uang sebesar Rp2 juta ke guru honorer Supriyani yang kasusnya masih bergulir hingga sekarang.
Kapolres Konawe Selatan, AKBP Febry Sam, membenarkan kabar di atas.
Aipda Wibowo
Supriyani
Tribun-medan.com
Berita Viral
Nasib Aipda Wibowo dan Istri
Supriyani Terbukti Tak Bersalah
| KRONOLOGI Alex Iskandar Ayah Tiri Bunuh Alvaro Akhiri Hidup, Permisi ke Toilet Alasan Sudah Ngompol |
|
|---|
| MOMEN Alex Iskandar Akhiri Hidup Setelah Akui Bunuh Anak Tirinya Alvaro, Akui Perbuatan ke Polisi |
|
|---|
| KELAKUAN NAF Setelah Bunuh Janda Tua Gegara Ditagih Utang, Posting di Kafe, Dikenal Suka Foya-Foya |
|
|---|
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
| KASUS KEMATIAN Bocah RAF Diduga Dianiaya Ibu Tiri, Ayah Sebut Jatuh Kamar Mandi, Ibu Kandung Curiga |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/AIPDA-Wibowo-Tak-Puas-Supriyani-Minta-Maaf-5-Kali-Padahal-Tak-Salah.jpg)