Pilkada 2024

KPU Gelar Simulasi Pencoblosan dan Penghitungan Suara, Pjs Wali Kota Siantar Perankan Warga

KPU Pematangsiantar menggelar simulasi pencoblosan dan penghitungan suara di halaman sekretariat Jalan Porsea, Kelurahan Teladan.

|
Penulis: Alija Magribi | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ALIJA MAGRIBI
Matheos Tan memerankan diri sebagai warga Siantar yang ikut mencoblos dalam simulasi yang digelar oleh KPU Pematangsiantar, Rabu (13/11/2024) - TRIBUN-MEDAN - ALIJA 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - KPU Pematangsiantar menggelar simulasi pencoblosan dan penghitungan suara di halaman sekretariat Jalan Porsea, Kelurahan Teladan, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Rabu (13/11/2024) siang. Simulasi digelar untuk memitigasi potensi kesalahan yang mungkin terjadi saat hari H Pilkada 2024.

Ketua KPU Kota Pematangsiantar Muhammad Isman Hutabarat dalam sambutannya mengatakan, saat ini masa kampanye Pilkada 2024 masih berlangsung. Masa kampanye akan berakhir 23 November 2024, dan dilanjutkan dengan masa tenang 24-26 November 2024, dan pemungutan suara 27 November 2024.

"Hari ini, kita menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara.
Diharapkan masyarakat mengetahui proses-proses pemungutan suara di TPS. Mulai registrasi, duduk, dipanggil, diberi surat suara, dibuka, dan dicoblos," jelas Isman.

Dengan memahami proses pemungutan suara di TPS, lanjut Isman, maka diharapkan di hari H seluruh proses dapat berjalan lancar dan masyarakat berbondong-bondong datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya.

Turut hadir, Komisioner dan jajaran KPU Kota Pematangsiantar, perwakilan Pengadilan Negeri (PN) Kota Pematangsiantar, perwakilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Pematangsiantar, tim penghubung pasangan calon wali kota-wakil wali kota, pengurus partai politik (parpol), serta PPK dan PPS se-Kota Pematangsiantar. 

Sementara itu, Pjs Wali Kota Pematangsiantar Matheos Tan yang menghadiri simulasi ini, turut serta mencoblos seolah-olah memiliki hak suara. Matheos pun mengikuti serangkaian tahapan, hingga surat suaranya ia masukkan ke kotak suara. 

Matheos mengatakan atas nama Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar bahwa kehadirannya ingin melihat langsung simulasi Pemungutan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pematangsiantar Tahun 2024.

Matheos mengucapkan terima kasih kepada KPU dan jajaran yang sudah menggelar simulasi. Kepada pihak yang terlibat, diharapkan memperhatikan dengan sungguh-sungguh. Sehingga bisa memahami aturan dan proses pemungutan serta penghitungan suara.

"Kalau membaca aturan, sangat panjang dan berbelit-belit. Kalau simulasi dan melihat aplikasinya langsung, maka lebih mudah memahami. Pahami cara mencoblos, pahami suara sah atau tidak sah," terang Matheos.

Masih kata Matheos, dalam pemungutan dan penghitungan suara, yang membutuhkan waktu lama adalah proses penghitungan suara. Sehingga para petugas harus benar-benar menjaga kesehatan.

"Siapkan fisik dan mental," pesannya.

Dalam kesempatan tersebut, Matheos mengimbau agar petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menciptakan inovasi untuk meningkatkan partisipasi pemilih.

"Misalnya mengenakan pakaian yang bagus, rapi, atau unik. Harus ada inovasi," tukas Matheos seraya mengingatkan partisipasi pemilih di Kota Pematangsiantar pada Pilkada 2024 diharapkan minimal 90 persen.

Kepada warga yang memiliki hak suara, Matheos mengingatkan agar mempersiapkan fisik sebelum datang ke TPS. 

"Kita berharap pemungutan dan penghitungan suara di tanggal 27 November 2024 dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti," sebutnya.

(alj/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved